Penerapan model pembelajaran stad untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn di kelas V SDN Pungging Kecamatan tutur Kabupaten Pasuruan / Ani Suprini
Main Author: | Suprini, Ani |
---|---|
Other Authors: | 1. AHMAD SAMAWI ; 2. MUCHTAR |
Format: | PeerReviewed |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Negeri Malang. Program Studi S1 PGSD
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=42555 |
Daftar Isi:
- ABSTRAKSuprini, Ani. 2010. Penerapan Model Pembelajaran STAD Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PKn Di SDN Pungging Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan. Skripsi jurusan KSDP Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (1) Drs. H. Ahmad Samawi, M. Hum. (II) Muchtar, S.Pd, M.Si. Kata kunci: penerapan model pembelajaran STAD, hasil belajar siswa, PKn SD. Penggunaan model pembelajran ATAD ini dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal itu dikarenakan dalam pembelajaran STAD siswa menjadi aktif, pembelajaran tidak lagi didominasi guru, guru menjadi kreatif dan inovatif. Mendeskripsikan penerapan model pembelajaran STAD dan hasil belajar siswa. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pembelajaran STAD yang dapat meningkatkan belajar siswa, STAD terdiri atas lima komponen utama yaitu: Presentasi kelas materi dalam STAD pertama-tama diperkenalkan dalam presentasi di dalam kelas, Pembentukan Tim (merupakan fitur yang penting dalam STAD) fungsi utama dari tim ini adalah memastikan bahwa semua anggota tim benar-benar belajar, Mengerjakan Kuis (dalam STAD untuk mengetahui seberapa banyak materi yang dikuasai tiap siswa setelah belajar dalam tim), Menghitung Skor kemajuan individual, Rekognisi Tim. Tim akan mendapatkan sertifikat atau bentuk penghargaan yang lain apabila skor rata-rata mereka mencapai kriteria tertentu.Hasil penelitian 1) Penerapan model pembelajaran STAD pada mata pelajaran PKn meliputi: guru memberi penjelasan kepada siswa tentang pembelajaran STAD, guru menyampaikan tujuan belajar dan garis besar materi, guru membagi kelompok berdasar pertimbangan kemampuan akademis dan jenis kelamin, siswa mengerjakan tugas kelompok , guru melakukan observasi dan membimbing kegiatan kelompok, siswa mempresentasikan hasil kelompok dengan bimbingan guru, siswa mengerjakan kuis individu, siswa menulis skor kemajuan, guru memberikan penghargaan berdasarkan skor yang diperoleh. 2) Hasil belajar meningkat menjadi 85,3pada siklus II. Peningkatan nilai yang diperoleh siswa secara klasikal menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa sesuai nilai KKM yang ditentukan oleh sekolah. Berdasarkan hasil penelitian ini, Penerapkan model pembelajran STAD dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn. Hasil penelitian ini sangat dimungkinkan dapat diterapkan di kelas V sekolah lain jika kondisinya relatif sama atau mirip dengan sekolah yang menjadi latar penelitian ini.