Pengaruh variasi konsentrasi asam klorida pada proses aktivasi terhadap rasio Si/AI zeolit aktif sebagai adsorben ion Pb(II) / Rania Aman

Main Author: Aman, Rania
Other Authors: 1. RIDWAN JOHARMAWAN ; 2. NAZRIATI
Format: PeerReviewed
Bahasa: ind
Terbitan: Skripsi (Sarjana)--Universitas Negeri Malang. Jurusan Kimia , 2010
Subjects:
Online Access: http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=36633
Daftar Isi:
  • ABSTRAKAman, Rania. 2008. Pengaruh Variasi Konsentrasi Asam Klorida pada Proses Aktivasi terhadap Rasio Si/Al Zeolit Aktif sebagai Adsorben Ion Pb(II). Skripsi. Jurusan Kimia FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Ridwan Joharmawan M.Si., (II) Dra. Nazriati M.Si.Kata kunci: zeolit, HCl, rasio Si/Al, daya adsorpsiZeolit merupakan bahan alam yang banyak terdapat di Indonesia, sehingga diperlukan pengetahuan dan penelitian mengenai zeolit alam itu sendiri serta cara-cara pengolahannya. Pada saat ini zeolit merupakan bahan adsorben yang sering digunakan. Hal ini disebabkan karena zeolit bersifat selektif, mempunyai kapasitas tukar kation yang cukup tinggi, dan dapat menyerap molekul sesuai dengan bentuk dan ukurannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi asam klorida terhadap harga rasio Si/Al dari zeolit serta mengetahui kemampuan zeolit hasil aktivasi dengan rasio Si/Al tertinggi dalam mengadsorpsi ion Pb(II).Dalam penelitian ini, sampel zeolit yang digunakan berukuran > 80 mesh. Proses aktivasi zeolit alam dilakukan dengan mengocok zeolit alam dalam larutan HF 1% selama 30 menit, selanjutnya masing-masing zeolit direfluks dalam larutan HCl 8, 10, dan 12 M pada suhu 80oC selama 4 jam, kemudian masing-masing zeolit tersebut dikocok dengan NH4NO3 1 M selama 4 jam dan dikalsinasi pada suhu 850oC selama 4 jam. Dari proses aktivasi tersebut diperoleh Z-AK-8 (zeolit yang diaktivasi dengan larutan HCl 8 M), Z-AK-10 (zeolit yang diaktivasi dengan larutan HCl 10 M), dan Z-AK-12 (zeolit yang diaktivasi dengan larutan HCl 12 M). Karakterisasi terhadap zeolit alam dan zeolit aktivasi ini dilakukan dengan mengukur rasio Si/Al dengan menggunakan metode gravimetri, kadar air hidrat, dan tingkat keasaman padatan dengan menggunakan metode adsorpsi gas amonia. Setelah dikarakterisasi, dilakukan uji terhadap kemampuan zeolit aktif dengan rasio Si/Al tertinggi dalam mengadsorpsi ion Pb(II) dengan cara mengalirkan larutan Pb(II) dalam kolom yang berisi sampel zeolit. Eluat yang diperoleh, diukur absorbansinya dengan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Besarnya kemampuan zeolit sebagai adsorben ditentukan berdasarkan persentase adsorpsi zeolit dalam menyerap Pb(II).Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivasi zeolit alam dengan variasi konsentrasi asam klorida mempengaruhi rasio Si/Al dari zeolit alam yang telah diaktivasi. Harga rasio Si/Al dari Z-A, Z-AK-8, Z-AK-10, dan Z-AK-12 berturut-turut adalah 4,323; 4,664; 4,902; dan 4,538. Adapun persentase adsorpsi ion Pb(II) terhadap Z-AK-10 adalah 96,065 %.