Hubungan antara self efficacy dan minat belajar dengan prestasi belajar bahasa Inggris pada siswa kelas X di Madrasah Aliyah Negeri I Malang / Kartika Fitria Sari

Main Author: Kartika Fitria Sari
Other Authors: 1. ENDANG PRASTUTI ; 2. TUTUT CHUSNIYAH
Format: PeerReviewed
Bahasa: ind
Terbitan: Skripsi (Sarjana)--Universitas Negeri Malang. Program Studi Bimbingan Konseling , 2009
Subjects:
Online Access: http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=33767
Daftar Isi:
  • Bahasa Inggris adalah bahasa asing pertama yang diajarkan di sekolah menengah. Sehingga perlu dilakukan usaha peningkatan prestasi belajar bahasa Inggris. Prestasi belajar dipengaruhi oleh faktor intern dan faktor dari luar. Self efficacy adalah suatu keyakinan tentang sejauh mana individu memperkirakan kemampuan dirinya termasuk potensi-potensi yang dimilikinya untuk melakukan tugas-tugas yang diperlukan untuk mencapai suatu tujuan.Minat belajar bahasa Inggris adalah kesadaran individu dengan senang hati pada suatu hal yang bersangkutan dengan dirinya (bahasa Inggris) sehingga individu memiliki kegairahan yang tinggi dan memusatkan seluruh perhatiannya terhadap sesuatu hal atau aktifitas atau obyek minat yang membuat individu tersebut cenderung lebih aktif untuk memenuhi minatnya (belajar bahasa Inggris). Self efficacy dan minat belajar bahasa Inggris adalah faktor intern dari dalam diri siswa yang mempengaruhi prestasi belajar bahasa Inggris. Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) Untuk mengetahui self efficacy siswa kelas X Madrasah Aliyah Negeri Malang I.,(2) Untuk mengetahui minat belajar bahasa Inggris siswa kelas X Madrasah Aliyah Negeri Malang I.,(3) Untuk mengetahui prestasi belajar Bahasa Inggris siswa kelas X Madrasah Aliyah Negeri Malang I.,(4) Untuk mengetahui apakah ada hubungan antara self efficacy dengan prestasi belajar bahasa Inggris siswa kelas X Madrasah Aliyah Negeri Malang I, (5) Untuk mengetahui apakah ada hubungan antara minat belajar dengan prestasi belajar bahasa Inggris siswa kelas X Madrasah Aliyah Negeri Malang I,(6) Apakah ada hubungan antara self efficacy dan minat belajar dengan prestasi belajar bahasa Inggris siswa kelas X Madrasah Aliyah Negeri Malang I.Subyek yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa MAN I Malang kelas 10 sejumlah 103 siswa yang diambil dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan rancangan deskriptif dan korelasional dengan menggunakan analisis product moment dari karl pearson, dan analisis regresi ganda.Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan mean diketahui bahwa dari 103 siswa yang tergolong self efficacy tinggi sebanyak 15 siswa (14,56%),sedang sebanyak 74 siswa (71,85%) dan rendah sebanyak 14 siswa (13,59%). Minat belajar bahasa Inggris tinggi sebanyak 16 siswa (15,53%),sedang sebanyak 74 siswa (71,85%) dan rendah sebanyak 13 siswa (12,62%). Prestasi belajar bahasa Inggris tinggi sebanyak 13 siswa (12,62%),sedang sebanyak 74 siswa ( 71,85%) dan rendah sebanyak 16 siswa (15,53%).Berdasarkan hasil perhitungan product moment diketahui bahwa tidak ada hubungan antara self efficacy dengan prestasi belajar bahasa Inggris dengan r hitung(0,156 < 0,1946),dan signifikansi r sebesar 0,115 > &#945; (0,05). Ada hubungan antara minat belajar dengan prestasi belajar bahasa Inggris dengan r hitung (0,156 < 0,1946) dan signifikansi r sebesar 0,000< &#945; (0,05). Hasil analisis regresi ganda diperoleh nilai signifikansi F (0,000) < &#945; (0,05), sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel Self Efficacy (X1) dan Minat (X2) berhubungan secara simultan terhadap variabel Prestasi Belajar (Y). R Square yang diperoleh dari analisis regresi berganda terhadap hubungan antara variabel self efficacy dan minat belajar dengan prestasi belajar bahasa Inggris adalah sebesar 0,376. Hasil ini menunjukkan bahwa variabel self efficacy dan minat belajar secara simultan memberi kontribusi sebesar 37,6% pada variabel prestasi belajar bahasa Inggris, sedangkan 62,4% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain di luar kedua variabel tersebut. sumbangan efektif (SE) X1 terhadap Y adalah sebesar -70,073% sedangkan (SE) X2 terhadap Y adalah 170,073% dari perhitungan sumbangan kedua variabel bebas tersebut dapat diketahui bahwa tanpa adanya variabel minat belajar maka variabel self efficacy tidak memberikan sumbangan pada variabel prestasi belajar bahasa Inggris. Berdasarkan hasil penelitian,1.bagi lingkungan akademis untuk menambah variabel lain seperti intelegensi,bakat bahasa,motivasi berprestasi,tingkat penghasilan orang tua dsb, 2.bagi siswa agar memperhatikan faktor yang mempengaruhi prestasi belajar bahasa Inggris agar prestasi belajar bahasa Inggrisnya meningkat,3.bagi orang tua agar selalu mendukung proses belajar bahasa Inggris anaknya serta memasukan anaknya ke tempat kursus bahasa Inggris, 4. Bagi sekolah agar menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan kreatif untuk menumbuhkan minat belajar bahasa Inggris siswa.