Pengaruh model jaringan belajar dan efikasi diri terhadap kemampuan menganalisis dan keterampilan merancang tes berbasis komputer / Adlia Alfiriani
| Main Author: | Alfiriani, Adlia Alfiriani |
|---|---|
| Other Authors: | 1. Dr. Henry Praherdhiono, S.si, M.pd; Prof. Dr. H. Punaji Setyosari, M.pd, M.ed.; Saida Ulfa, S.t., M.edu., Ph.d |
| Format: | PeerReviewed |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Universitas Negeri Malang. Program Studi Teknologi Pembelajaran
, 2022
|
| Online Access: |
http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=109273 |
Daftar Isi:
- Pembelajaran online menjadi sangat popular saat ini di pendidikan tinggi hal nbsp ini nbsp terjadi nbsp karena nbsp adanya nbsp peningkatan nbsp penggunaan nbsp teknologi nbsp digital nbsp dan nbsp internet nbsp kebutuhan nbsp untuk nbsp meningkatkan nbsp keterjangkauan nbsp mahasiswa nbsp serta nbsp sebagai nbsp pengganti nbsp pembelajaran tatap muka pada masa pandemi COVID 19. Namun pembelajaran online belum memberikan dampak nbsp yang nbsp signifikan nbsp terhadap nbsp kinerja nbsp mahasiswa nbsp khususnya pada kemampuan menganalisis dan keterampilan merancang. Beberapa studi nbsp mengungkapkan bahwa nbsp kinerja nbsp mahasiswa nbsp online tidak lebih baik atau sama dengan kelas tradisional. Adapun salah satu faktor nbsp penyebabnya adalah model pembelajaran yang ada saat ini belum bisa nbsp mengoptimalkan koneksi dan interaksi nbsp yang menjadi komponen utama nbsp dalam pembelajaran online nbsp yang sukses. nbsp Model nbsp jaringan belajar nbsp diduga dapat menjadi solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan diatas. nbsp Sementara itu efikasi diri sebagai karakteristik mahasiswa juga diduga dapat mendorong mahasiswa untuk optimal saat berada dalam jaringan belajar. Penelitian nbsp ini nbsp bertujuan nbsp untuk nbsp menguji (1) nbsp perbedaan kemampuan menganalisis mahasiswa berdasarkan kelompok penggunaan model jaringan belajar (2) nbsp perbedaan kemampuan menganalisis mahasiswa berdasarkan tingkat efikasi diri belajar online (3) perbedaan keterampilan merancang tes berbasis komputer nbsp mahasiswa berdasarkan kelompok penggunaan model jaringan belajar (4) perbedaan keterampilan merancang tes berbasis komputer nbsp mahasiswa berdasarkan tingkat efikasi diri belajar online (5) interaksi antara model jaringan belajar dan efikasi diri belajar online terhadap kemampuan meganalisis mahasiswa (6) interaksi antara model jaringan belajar dan efikasi diri belajar online terhadap keterampilan merancang tes berbasis komputer mahasiswa. Penelitian nbsp ini nbsp menggunakan nbsp rancangan nbsp eksperimen semu nbsp dengan nbsp faktorial nbsp 2x2. nbsp Sebanyak nbsp 109 nbsp mahasiswa nbsp yang nbsp mengikuti nbsp mata nbsp kuliah nbsp ldquo Evaluasi nbsp Pembelajaran rdquo nbsp pada nbsp semester nbsp ganjil nbsp 2010-2021 nbsp dilibatkan nbsp menjadi nbsp subjek nbsp penelitian nbsp yang di bagi kedalam dua kelompok yaitu kelompok eksperimen yang menggunakan nbsp model nbsp jaringan belajar kompleks nbsp dan nbsp kelompok kontrol nbsp yang nbsp menggunakan nbsp model jaringan belajar sosial. Pelaksanaan pembelajaran kedua nbsp kelompok dilakukan selama 8 kali pertemuan secara online penuh. nbsp Intrumen nbsp yang nbsp digunakan nbsp untuk nbsp mengumpulkan nbsp data nbsp adalah nbsp dokumen nbsp perangkat nbsp pembelajaran nbsp untuk nbsp kelompok nbsp eksperimen dan kelompok kontrol lembar angket nbsp efikasi diri tes esay dan lembar penilaian hasil kerja. nbsp Selanjutnya data nbsp penelitian nbsp dianalisis nbsp menggunakan nbsp teknik nbsp statistik nbsp MANOVA dengan bantuan program SPSS 16. nbsp Pengujian hipotesis nol nbsp dilakukan nbsp pada nbsp taraf nbsp signifikansi 5% nbsp ( alpha nbsp 0 05). Hasil nbsp penelitian nbsp menunjukkan nbsp bahwa nbsp 1) nbsp Terdapat nbsp perbedaan nbsp yang nbsp signifikan kemampuan menganalisis antara kelompok mahasiswa yang mengggunakan model jaringan belajar yang berbeda. 2) Terdapat perbedaan nbsp yang nbsp signifikan kemampuan menganalisis antara kelompok mahasiswa yang memiliki tingkat efikasi diri yang berbeda. 3) nbsp Terdapat nbsp perbedaan nbsp yang nbsp signifikan keterampilan merancang tes berbasis komputer antara kelompok mahasiswa yang mengggunakan model jaringan belajar yang berbeda 4) Terdapat perbedaan nbsp yang nbsp signifikan keterampilan merancang tes berbasis komputer antara kelompok mahasiswa yang memiliki tingkat efikasi diri yang berbeda. 5) Terdapat interaksi antara model jaringan belajar nbsp dan efikasi diri nbsp terhadap kemampuan menganalisis mahasiswa. 6) Tidak terdapat interaksi antara nbsp model jaringan belajar nbsp dan efikasi diri terhadap nbsp keterampilan nbsp merancang tes berbasis komputer mahasiswa. Saran-saran nbsp untuk nbsp penggunaan nbsp model nbsp jaringan belajar dan efikasi nbsp diri dalam pembelajaran online nbsp serta saran untuk penelitian selanjutnya juga disampaikan pada bagian nbsp akhir nbsp naskah nbsp disertasi ini.