Kajian pemanfaatan metode polymerase chain reaction (pcr) dalam proses analisis makanan / Wijdinia Warda Zain
Main Author: | Zain, Wijdinia Warda Zain |
---|---|
Other Authors: | 1. Dr. Suharti, S.pd, M.si |
Format: | PeerReviewed |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Universitas Negeri Malang. Program Studi Kimia
, 2021
|
Online Access: |
http://mulok.library.um.ac.id/oaipmh/../home.php?s_data=Skripsi&s_field=0&mod=b&cat=3&id=107067 |
Daftar Isi:
- <p class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; text-align: justify; text-indent: .5in; line-height: normal;"><span lang="IN">Isu keamanan pangan nasional berkembang semakin kompleks s</span><span lang="IN">eiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Contoh dari isu keamanan pangan yaitu meliputi infeksi patogen, allergen makanan, </span>GMO, <span lang="IN">dan label halal suatu produk. </span>Pemetaan keempat isu keamanan terebut dilakukan berdasarkan besarnya bulatan yang menyatakkan volume pada analisis menggunakan <em>vos viewer </em>pada artikel review ini.</p><p class="MsoNormal" style="margin-bottom: .0001pt; text-align: justify; text-indent: .5in; line-height: normal;"><span lang="IN">Bakteri patogen adalah salah satu agen penyebab penyakit yang menginfeksi menyebar melalui media makanan dengan berbagai gejala yang ditimbulkan.</span> <span lang="IN">Adanya bahan makanan yang menyebabkan alergi pada tubuh juga merupakan salah satu bentuk isu keamanan pangan</span>. <span lang="IN">Namun, tidak semua produksi makanan mencantumkan bahan allergen tersebut secara rinci dan jelas, sehingga seringkali memicu terjadinya alergi bagi konsumen. Tidak hanya allergen makanan, produk makanan yang mengandung GMO juga dapat memberikan beberapa risiko untuk kesehatan disebabkan adanya transformasi gen dari mikroorganisme lain yang dilakukan untuk tujuan tertentu. </span></p><p><span lang="IN" style="font-size: 12.0pt; line-height: 115%; font-family: 'Times New Roman',serif; mso-fareast-font-family: Calibri; mso-ansi-language: IN; mso-fareast-language: EN-US; mso-bidi-language: AR-SA;">Selain itu, halal tidaknya suatu makanan juga termasuk isu keamanan pangan yang perlu dianalisis lebih lanjut. Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk Muslim terbanyak di dunia perlu meningkatkan kualitas makanan sesuai dengan syariat Islam sehingga memberikan rasa aman terhadap isu kehalalan pangan. Untuk mengetahui ada tidaknya beberapa komponen dalam makanan yang merupakan bagian dari isu keamanan pangan tersebut, diperlukan adanya metode yang bersifat akurat dan praktis untuk mendeteksi komponen yang dimaksud. Salah satu contoh analisis DNA yang sering digunakan yaitu <em>Polymerase Chain Reaction</em> (PCR). Oleh karena itu, <em>review</em> ini dibuat dengan tujuan agar dapat mengkaji lebih lanjut mengenai pemanfaatan <em>Polymerase Chain Reaction</em> (PCR) dalam melakukan analisis makanan. Berdasarkan studi literature yang dilakukan, diperoleh hasil penelitian yang menyatakan bahwa metode <em>Polymerase Chain Reaction </em>efektif digunakan dalam menganalisis mengenai isu keamanan pangan yang sering terjadi dalam masyarakat.</span></p>