Dampak Kebijakan International Tripartite Rubber Council (ITRC) terhadap Kesejahteraan Petani Karet Indonesia

Main Authors: Purwaninngrat, Linda, Novianti, Tanti, Dermoredjo, Saktyanu Kristyantoadi
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University , 2020
Subjects:
Online Access: https://jepa.ub.ac.id/index.php/jepa/article/view/439
https://jepa.ub.ac.id/index.php/jepa/article/view/439/230
https://jepa.ub.ac.id/index.php/jepa/article/downloadSuppFile/439/215
Daftar Isi:
  • Karet merupakan komoditi rakyat yang berkontribusi besar bagi perekonomian Indonesia. Namun harga karet alam berfluktuasi dengan tren menurun, sehingga mempengaruhi pendapatan negara dan kesejahteraan petani karet Indonesia. Oleh sebab itu, Indonesia dan negara produsen karet lainnya (Thailand dan Malaysia) membentuk International Tripartite Rubber Council (ITRC). Dalam pertemuan ITRC, ketiga negara sepakat untuk melakukan supply management scheme (SMS), demand promotion scheme (DPS) dan agreed export tonnage scheme (AETS) sebagai upaya stabilisasi harga karet di dunia. Penelitian ini bertujuan untuk melihat dampak penerapan kebijakan ITRC sebagai kebijakan domestik karet alam terhadap kesejahteraan petani karet Indonesia. Analisis menggunakan model ekonometrik dalam bentuk sistem persamaan simultan yang diestimasi dengan metode Two Stage Least Squares (2SLS) menggunakan data series tahunan 1992–2017. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ketiga kebijakan ITRC memberikan keuntungan bagi petani karet Indonesia.