Pendapatan Usahatani Jambu Getas Merah di Kelompok Tani Makmur I ACC Desa Tambahrejo Kabupaten Kendal Jawa Tengah

Main Authors: Sumarjono, Djoko, Satmoko, Sri Roso, Gayatri, Siwi
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University , 2018
Subjects:
Online Access: https://jepa.ub.ac.id/index.php/jepa/article/view/148
https://jepa.ub.ac.id/index.php/jepa/article/view/148/71
Daftar Isi:
  • Jambu Getas Merah di masyarakat pedesaan diusahakan dalam sistim usahatani dan petaninya tergabung dalam kelompok tani. Kelompok Tani Makmur I ACC Kabupaten Kendal menjadi studi kasus dalam penelitian ini mengingat anggota kelompok ini sudah lama berkecimpung dalam usaha jambu getas merah, adanya fasilitas pengolahan pasca panen, mempromosikan produk melalui website, dan kerjasama yang baik dengan instansi di daerah dan perguruan tinggi. Penelitian dilakukan pada Februari-Maret 2018. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalis Pendapatan bersih usahatani (Net Farm Income), Tingkat keuntungan (Profitability), PendapatanTenaga Kerja Keluarga (Return to family labour), Pendapatan Tunai Usahatani (Farm net cash Flow). Data usahatani petani Jambu Getas Merah diambil dengan wawancara berdasar pedoman kuesioner kepada seluruh anggota kelompok sebanyak (32) orang, kemudian dianalisis dengan statistic deskriptif. Hasil penelitian menjelaskan bahwa pendapatan bersih Petani (Net Farm Income)/tahun sebesar Rp. 6.554.698,53/tahun, tingkat keuntungan (profitability) sebesar 27,71%/tahun, pendapatan tenaga kerja keluarga (Return to family labour) Rp 3.726,90/jam dan pendapatan tunai usahatani (Farm net cash Flow) adalah Rp. 22.646.859,38/tahun. Berdasarkan analisis petani sudah mampu untuk membayar bunga kredit 10% dan angsuran selama 5 tahun dari investasi awal Rp. 71.091.348,04. Disarankan adanya fasilitas yang meningkat untuk mengembangkan teknik usaha dan permodalan