Tinjauan Etnografi Terhadap Penggunaan Ilmu Gendam Dalam Kejahatan Di Kecamatan Tanah Putih Tanjung Melawan Rokan Hilir
| Main Author: | Rispa, Sari |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.uir.ac.id/625/1/bab1.pdf http://repository.uir.ac.id/625/2/bab2.pdf http://repository.uir.ac.id/625/3/bab3.pdf http://repository.uir.ac.id/625/4/bab4.pdf http://repository.uir.ac.id/625/5/bab5.pdf http://repository.uir.ac.id/625/6/bab6.pdf http://repository.uir.ac.id/625/7/daftar_pustaka.pdf http://repository.uir.ac.id/625/ |
Daftar Isi:
- Kata kunci : Ilmu gendam, Etnografi Di zaman modern masih adanya ilmu gendam di Masyarakat Tanah Putih, disana lebih didominasi oleh suku Melayu. Dan sebagian besar masyarakat masih mempercayai dan mempraktekan ilmu mistis atau gaib. Sebagai orang melayu, sebagian besar penduduknya beragama Islam. Agama islam menurut mereka adalah agama bangsa melayu. Karena itu banyak tradesi dan adat budaya suku melayu di Tanah Putih yang disesuaikan dengan budaya dan ajaran islam. Tapi walaupun masih begitu mereka masih melakukan beberapa ritual animisme termasuk ilmu gendam.Ilmu gendam dipelajari dengan teori Teori differential association. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi yaitu penelitian yang menggambarkan tentang apa yang terdapat pada saat penelitian dengan cara menggumpulkan data dan mengklasifikasinnya sehingga dapat di peroleh sesuai analisa terhadap masalah yang dihadapi. hasil penelitian bahwa perkembangan ilmu gendam di Kecamatan Tanah Putih sangat pesat dan banyaknya korban yang berjatuhan. Masyarakat sudah berusaha melapor tetapi tidak ada hasilnya. Dan semakin hari perkembangan ilmu gendam semakin pesat dan masyarakat pun menganggapnya hal yang sudah biasa saja, faktor penyebab terjadinya kejahatan ilmu gendam yaitu faktor rendahnya pendidikan dan ekonomi, faktor lingkungan, faktor pemahaman terhadap agama secara berbeda, faktor pengawasan hukum.