Penerapan Rekayasa Nilai (Value Engineering) Pada Proyek Pembangunan Rumah Tipe 120 Perumahan Marpoyan Residence Pekanbaru
Main Author: | Randy, Vetrico Yunaz |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uir.ac.id/333/1/bab1.pdf http://repository.uir.ac.id/333/2/bab2.pdf http://repository.uir.ac.id/333/3/bab3.pdf http://repository.uir.ac.id/333/4/bab4.pdf http://repository.uir.ac.id/333/5/bab5.pdf http://repository.uir.ac.id/333/6/bab6.pdf http://repository.uir.ac.id/333/7/daftar_pustaka.pdf http://repository.uir.ac.id/333/ |
Daftar Isi:
- Pekanbaru merupakan pusat ekonomi sekaligus pusat bisnis properti. Marpoyan Residence merupakan salah satu perumahan yang akan dibangun di Pekanbaru. Pada perencanaannya Marpoyan Residence ini akan dibangun rumah tipe 120. Pada desain rencana anggaran biaya untuk 1 unit rumah sebesar Rp.408.145.000, dengan anggaran biaya tersebut dianggap terlalu besar untuk jenis rumah tipe setara, oleh karena itu perlu dilakukan efisiensi biaya dengan menggunakan metode Value Engineering atau rekayasa nilai tanpa mengurangi nilai fungsinya. Value Engineering terdiri dari 4 tahap rencana kerja yaitu tahap informasi, tahap kreatif, tahap analisa dan tahap rekomendasi. Metode rekayasa nilai juga mampu digunakan untuk untuk menghemat biaya produksi tanpa mengesampingkan persyaratan yang telah ditetapkan, baik secara fungsi, mutu, maupun keandalan sementara yang menjadi permanen dan seterusnya. Dari hasil penerapan Value Engineering, pada pekerjaan dinding desain awal menggunakan material batu bata dengan anggaran Rp.78.586.343, kemudian dilakukan beberapa alternatif yaitu dengan menggunakan batako dan bata ringan dan dipilih alterantif I dengan menggunakan batako dengan anggaran sebesar Rp.57.920.359 dengan penghematan yang diperoleh sebesar Rp.20.665.964 atau 22,92 % dari desain awal. Untuk pekerjaan penutup lantai desain awal menggunakan keramik ukuran 40 x 40 cm dengan anggaran Rp.29.972.395 kemudian dilakukan beberapa alterantif yaitu dengan menggunakan keramik ukuran 60 x 60 cm dan ukuran 30 x 30 cm dan dipilih alternatif II dengan menggunakan keramik ukuran 30 x 30 cm dengan penghematan Rp.2.045.495 atau 6,68 % dari desain awal. Jadi total keselurahan penghematan yang diperoleh setelah diterapkannya value engineering pada pekerjaan Arsitektur sebesar Rp.22.711.459 atau 5,56 % dari RAB semula Rp.408.145.000. Kata Kunci : Proyek Perumahan, Rekayasa Nilai, Value Engineering.