Tinjauan Kritis Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Sebagai Media Pendidikan Politik Bagi Kader Parpol
| Main Author: | Hanif, Hasnan |
|---|---|
| Format: | Article info Journal |
| Terbitan: |
Program Pascasarjana STAIN Sorong, Papua Barat
, 2017
|
| Online Access: |
http://journal.stain-sorong.ac.id/index.php/transformasi/article/view/10 |
Daftar Isi:
- The main pillar of political civilization is political party. If the political party was weak accordingly political civilization would be fragile too. The cause of political party cannot be the main pillar of political civilization was less educated society politically. The character values which become medium in political education are as follows: Religious, honest, toleration, discipline, work hard, creative, stand by their feet, democratic, willingness, spirit of nation, love nation, achievement of appreciation, friendly, love peace and fond of reading, care of environment, social care and responsibility the form source of character values are religious, the five of Principles and culture. The last the character values as a medium of political education will form the understanding of political character, political affection political wise and political prophetic. The character values will make come true of religious political civilization in Indonesia.
- Pilar utama peradaban politik adalah partai politik. Jika partai politiknya lemah maka peradaban politik juga akan rapuh. Penyebab partai politik tidak bisa menjadi pilar utama dalam peradaban politik adalah karena masyarakatnya kurang memahami pendidikan tentang politik. Nilai karakter yang menjadi media dalam pendidikan politik adalah sebagai berikut: Agama, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, berdiri di atas kaki mereka, demokratis, kemauan, semangat bangsa, cinta bangsa, prestasi apresiasi, ramah, cinta damai. dan gemar membaca, peduli lingkungan, kepedulian sosial dan tanggung jawab, berupa sumber nilai karakter seperti agama, lima prinsip dan budaya. Nilai karakter terakhir sebagai media pendidikan politik akan membentuk pemahaman karakter politik, politik kasih sayang politik dan nubuatan politik. Nilai karakter akan menjadi kenyataan bagi peradaban politik religius di Indonesia.