Proses Pembuatan Gula Merah Di Desa Besan, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung Dalam Karya Fotografi Story
| Main Authors: | Ni Putu Ayu, Murniasih, Amoga Lelo, Octaviano, I Gede, Alit Widusaka |
|---|---|
| Format: | Monograph NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
ISI Denpasar
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.isi-dps.ac.id/2770/ http://download.isi-dps.ac.id/index.php/category/48-tafotogarfi?download=2857:proses-pembuatan-gula-merah-di-desa-besan-kecamatan-dawan-kabupaten-klungkung-dalam-karya-fotografi-story |
Daftar Isi:
- Gula termasuk salah satu sembilan bahan pokok yang di butuhkan oleh masyarakat. Gula merupakan bahan pangan yang sangat penting bagi kebutuhan sehari – hari dalam rumah tangga maupun industri makan dan minuman baik dalam skala besar maupun kecil. Gula merah adalah salah satu jenis gula yang terbuat dari nira, yaitu cairan yang dikeluarkan dari bunga pohon keluarga palma, seperti kelapa. Desa Besa merupakan sentra penghasil gula merah yang berada di Kecamatan Dawan Kabupaten Klungkung. Penulisan skripsi karya ini pada mulanya diawali dengan proses pengumpulan data. Proses observasi penciptaan karya ini dilakukan dengan cara mengamati objek terkait dengan pembuatan fotografi story. Pada tahap pemotretan penulis melakukan pemotretan pada pagi hari disaat kegiatan Proses Pembuatan Gula Merah. Dari hasil pemotretan gula merah, dilanjutkan dengan proses pemilihan foto yang terbaik yang sesuai dengan tema foto story sebagai karya fotografi. Tahap seleksi akhir dan pencetakan merupakan akhir dalam proses penciptaan. Proses gula merah dapat di tarik simpulan berikut :untuk memvisualisasikan Proses Pembuatan Gula Merah penulis melakukan observasi atau pengamatan secara langsung, untuk membuat sebuah karya fotografi story diperlukan alat-alat yang mendukung penulis untuk terciptanya karya foto, pada awal proses pembuatan lau dan kemudian di akhiri hasil dari gula merah. Saran yang dapat penulis sampaikan :untuk mahasiswa fotografi selalu kreatif dan inovatif, saran untuk masyarakat agar selalu melestarikan pembuatan gula merah dalam fotografi sebagai sarana promosi, saran untuk pemerintah agar selalu memberikan kemudahan berusaha bagi masyarakat demi kemajuan masyarakat Bali.