DESAIN KOMUNIKASI VISUAL SEBAGAI SARANA PELESTARIAN KAKAWIN RAMAYANA DALAM MEDIA BUKU OLEH DINAS KEBUDAYAAN PROVINSI BALI
| Main Author: | I Wayan , Edi Sentana |
|---|---|
| Format: | Monograph NonPeerReviewed application/pdf |
| Terbitan: |
Isi Denpasar
, 2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repo.isi-dps.ac.id/1835/1/JUDUL.pdf http://download.isi-dps.ac.id/download/category/46-tadesainkomunikasivisual?download=1490%3Asebagai-sarana-pelestarian-kakawin-ramayana&start=60 http://repo.isi-dps.ac.id/1835/ |
Daftar Isi:
- Abstrak Sebagai warisan budaya yang mengandung nilai-nilai luhur, kakawin Ramayana hendaknya dilestarikan dan dipertahankan keberadaanya. Karena seiring dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat, kakawin Ramayana ternyata tidak mampu mempertahankan eksistensinya khususnya remaja. Maka dari itu diperlukan sebuah media yang efektif untuk memperkenalkan kembali kakawin Ramayana terhadap remaja. Dalam memanfaatkan perkembangan teknologi dibidang informasi maka diciptakan sebuah media buku yang lebih sasaranya terhadap remaja. Melalui metode penelitian yang dilakukan, data-data yang didapat dari hasil observasi, wawancara dan kepustakaan kemudian diolah melalui analisis dan sintesa. Sehingga dapat menghasilkan data dalam menciptakan media buku kakawin Ramayana dalam memperkenalkan kepada remaja di Bali. “Edikatif Fantasi” merupakan konsep yang diterapkan pada media Buku kakawin ini, karena kakawin Ramayana memberikan sifat mendidik serta dan imajinasi serta angan - angan . Sehingga konsep ini relevan dalam perwujudan media yang digunakan dalam pelestarian kakawin Ramayana. VISUAL COMMUNICATION DESIGN AS A MEANS OF PRESERVATION kakawin RAMAYANA THROUGH THE DEPARTMENT OF CULTURE MEDIA BOOKS BY PROVINCE BALI Abstract As a cultural heritage that contain high values, kakawin Ramayana should be preserved and maintained its existence. Because along with the rapid development of technology, kakawin Ramayana was not able to maintain its existence, especially teenagers. Therefore needed an effective medium to reintroduce the Ramayana kakawin against teenagers. Advantage of technological developments in the field of information then created a book that is more media target market to teens. Through the methods of research conducted, the data obtained from the observations, interviews and literature then processed through analysis and synthesis. So as to produce the data in creating media kakawin Ramayana book in introducing the teenager in Bali. "Edikatif Fantasy" is a concept that is applied to the media kakawin this book, because kakawin Ramayana gives educate as well as the nature and imagination and wishful - thinking. So the concept is relevant in the embodiment of media used in the preservation of kakawin Ramayana. Keywords: Preservation Kakawin Ramayana, Media, Books Educational Fantasy