Filosofi dasar dan model integrasi keilmuan Universitas Islam Negeri: Tawaran conceptual framework untuk UIN Mataram
| Main Author: | Emawati, Emawati |
|---|---|
| Other Authors: | Masnun, Masnun, Fahrurrozi, Fahrurrozi, Amrulloh, Moh. Asyiq, Fadli, Adi |
| Format: | BookSection PeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Pustaka Lombok
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.uinmataram.ac.id/519/2/519.pdf http://repository.uinmataram.ac.id/519/ |
Daftar Isi:
- INDONESIA: Menurut penulis, transformasi IAIN menjadi UIN merupakan perwujudan nyata dari pemikiran integrasi sains dan agama. Model jaring laba-laba yang diformulasikan oleh M. Amin Abdullah di UIN Sunan Kalijaga, pohon ilmu oleh Imam Suprayogo di UIN Malang, dan sejenisnya, termasuk horizon ilmu yang dirumuskan UIN Mataram merupakan perumusan paradigma keilmuan sebagai ikhtiar integrasi sains dan agama. Namun, sebagai suatu paradigma yang dijadikan acuan pengembangan lembaga bukan berarti kemudian menjadi barang baku dengan harga mati yang boleh jadi perlu ditinjau kembali untuk disempurnakan dalam sisi-sisi tertentu. Hal ini dimungkinkan mengingat bahwa ilmu pengetahuan terus mengalami perkembangan yang dinamis. Dalam konteks ini, penulis sepakat dengan Fritjof Capra yang mengkritik keras praktik fragmentasi keilmuan di Barat selama ini sebagai warisan kaum positivis yang dimulai oleh Rene Descartes. Tulisan ini akan memaparkan bagaimana filosofi dasar integrasi yang berkembang di Barat dan yang berkembang dalam Islam, khususnya di lingkungan UIN, selanjutnya konsep dasar integrasi dengan paradigma pendekatan sistem dan konsep model integrasi yang dihasilkan dengan pendekatan sistem tersebut sebagai tawaran untuk pengembangan UIN Mataram.