Uji Efektivitas Antibiotik Ekstrak Daun Kayu Manis (Cinnamomum burmannii) Terhadap Pertumbuhan Salmonella typhi Secara In Vitro

Main Author: Safitri, Lestari
Format: Book
Terbitan: Pendidikan Dokter , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.umsu.ac.id/index.php?p=show_detail&id=2972
Daftar Isi:
  • Salmonella typhi merupakan bakteri batang lurus, gram negatif, fakultatif anaerob, tidak berspora, dan bergerak dengan flagel peritrik. Salmonella bersifat patogen bagi manusia atau hewan jika didapat dari jalur oral. Daun kayu manis (Cinnamomum burmannii) memiliki efek antibiotik terhadap bakteri. Flavonnoid, saponin, alkaloid, dan tannin pada daun kayu manis diketahui dapat menghambat bakteri Salmonella typhi. Metodologi : Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Teknik yang digunakan dalam mengukur aktivitas antibiotik adalah metode difusi cakram. Hasil penelitian : Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kayu manis (Cinnamomum burmannii) dengan konsentrasi 80%, 40%, 20%, dan 10% menghasilkan rata-rata diameter zona bening masing-masing yaitu 17,863 mm, 13,692 mm, 10,352 mm, dan 9,79 mm. Sedangkan diameter zona bening kloramfenikol yaitu 19,72 mm dan pada aquadest tidak diperoleh zona bening. Kesimpulan : Ekstrak daun kayu manis dengan konsentrasi 80% memiliki zona bening tertinggi pada kelompok perlakuan.