Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Cair Limbah Industri Tapioka Dan Pupuk Urea Terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Durian (Durio zibethius Murr)
Main Author: | Pulungan, Azwar halim |
---|---|
Format: | Electronic Resource |
Terbitan: |
Agroekoteknologi
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.umsu.ac.id/index.php?p=show_detail&id=2704 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan dan produksi cabai rawit di polybag dengan pemberian pupuk organik Ratu Biogen dan Kompos. Rancangan yng digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAK-F) dengan 2 faktor yang diteliti, yaitu : Faktor Pemberian Pupuk Ratu Biogen (R) terdiri dari 4 taraf, yaitu : R0 = tanpa pupuk, R1= 2 cc/liter air, R1 = 4 cc/liter air, R3 = 6 cc/liter air. Dan Faktor Pemberian Pupuk Kompos (K) terdiri dari 4 taraf yaitu: K0 = tanpa pupuk, K1 = 250 g/tanaman, K2 = 500 g/tanaman dan K3= 750 g/tanaman. Dalam penelitian ini parameter yang diukur adalah tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang, berat buah pertanaman sampel, jumlah buah pertanaman sampel dan indeks panen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pupuk Ratu Biogen berpengaruh sangat nyata pada parameter tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang umur 2, 4 dan 6 minggu setelah pindah tanam, umur berbunga, umur panen, berat buah pertanaman sampel dan jumlah buah pertanaman sampel. Sedangkan indeks panen memberikan pengaruh yang berbeda tidak nyata. Pada perlakuan pemberian pupuk kompos yang berdeda nyata terdapat pada parameter tinggi tanaman umur 2 MSPT dan jumlah daun umur 2 MSPT. Dan pada parameter pengamatan yang lain tidak terdapat perbedaan yang nyata. Interaksi yang menunjukkan pengaruh yang berbeda nyata terdapat pada parameter umur berbunga tanaman dan berbeda tidak nyata pada pada semua parameter pengamatan. Menurut dari deskripsi cabai rawit varietas Genie bahwa hasil produksi perpohon dapat mencapai 1 kg. Tapi pada penelitian yang dilakukan menunjukkan hasil yang dicapai lebih rendah dibandingkan deskripsi.