Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (Ptt) Padi Sawah Dalam Upaya Peningkatan Efisiensi Usahatani Padi Sawah (Studi Kasus: Desa Pematang Setrak, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai)
| Main Author: | Subakti |
|---|---|
| Format: | Electronic Resource |
| Terbitan: |
Agribisnis
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.umsu.ac.id/index.php?p=show_detail&id=2292 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis bagaimana pengelolaan tanaman terpadu padi sawah, menganalisis pengaruh faktor produksi (luas lahan, benih, pupuk, pestisida, dan tenaga kerja) terhadap produksi dalam PTT dan menganalisis efisiensi usahatani padi sawah pada PTT. Metode analisis data yang digunakan ialah metode analisis Cobb-Douglas untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel X (luas lahan, benih, pupuk, pestisida, dan tenaga kerja) terhadap variabel Y (produksi) di Desa Pematang Setrak, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Berdagai. Untuk mengetahui efesiensi ushatani dengan menambahkan nilai R/C. Berdasarkan hasil dan penelitian dapat disimpulkan bahwa secara simultan (serempak) produksi dipengaruhi oleh luas lahan, benih, pupuk, pestisida, dan tenaga kerja sebesar 0,99% selebihnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini yaitu sebesar 0,1%. Hasil pengujian secara statistic diperoleh Multi R sebesar 0,99 yang mengartikan bahwa secara menyeluruh ada hubungan yang sangat erat luas lahan, benih, pupuk, pestida terhadap produksi padi sawah sebesar 99%, dengan demikian H1 diterima dan H0 ditolak. Secara parsial, variable luas lahan, benih dan pupuk berpengaruh nyata terhadap produksi padi sawah dengan tingkat kepercayaan sebesar 95% (α = 0,05%), sedangkan variabel pestisida dan tenaga kerja tidak berpengaruh nyata terhadap produksi padi sawah pada tingkat kepercayaan 95%.