PERAN HUKUM ADAT DALAM PENGELOLAAN DAN PERLINDUNGAN HUTAN DI DESA SESAOT, NUSA TENGGARA BARAT DAN DESA SETULANG, KALIMANTAN TIMUR

Main Author: Magdalena, Magdalena
Format: Article info eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial, Ekonomi, Kebijakan dan Perubahan Iklim , 2014
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/181
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/181/173
ctrlnum --ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-181
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">PERAN HUKUM ADAT DALAM PENGELOLAAN DAN PERLINDUNGAN HUTAN DI DESA SESAOT, NUSA TENGGARA BARAT DAN DESA SETULANG, KALIMANTAN TIMUR</title><creator>Magdalena, Magdalena</creator><subject lang="en-US">Pengelolaan dan perlindungan hutan; masyarakat lokal; hukum adat; faktor-faktor</subject><description lang="en-US">Tantangan pengelolaan dan perlindungan hutan di Indonesia seringkali berasal dari masyarakat lokal sekitar hutan. Sementara itu, beberapa tulisan ilmiah beragumentasi bahwa pengelolaan secara adat oleh masyarakat lokal akan mendukung pengelolaan hutan lestari. Studi ini bertujuan mengkaji cara-cara masyarakat lokal dengan hukum adatnya mengelola dan melindungi hutan serta menganalisa faktor-faktor penentu aplikasi hukum adat dalam pengelolaan dan perlindungan hutan. Metode yang digunakan berupa studi kasus di dua desa yaitu Desa Sesaot yang didominasi Orang Sasak (Nusa Tenggara Barat) dan Desa Setulang yang didominasi Orang Dayak Kenyah (Kalimantan Timur). Pengumpulan data dilaksanakan melalui pengamatan lapangan dan wawancara dengan 30 pegawai pemerintah, 20 LSMdan 50 penduduk desa. Penelitian menemukan keberadaan hukum adat masih berperan dalam pengelolaan dan perlindungan hutan lestari. Beberapa faktor yang mempengaruhi adalah kohesivitas, hubungan kekerabatan, dukungan para pihak terkait, kejelasan hak masyarakat terhadap hutan, transparansi dan akuntabilitas keuangan.</description><publisher lang="en-US">Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial, Ekonomi, Kebijakan dan Perubahan Iklim</publisher><contributor lang="en-US"/><date>2014-08-29</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/181</identifier><identifier>10.20886/jsek.2013.10.2.110-121</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan; Vol 10, No 2 (2013): Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan; 110-121</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan; Vol 10, No 2 (2013): Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan; 110-121</source><source>2502-4221</source><source>1979-6013</source><language>eng</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/181/173</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2015 Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-181</recordID></dc>
language eng
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
Other:
Journal:eJournal
author Magdalena, Magdalena
title PERAN HUKUM ADAT DALAM PENGELOLAAN DAN PERLINDUNGAN HUTAN DI DESA SESAOT, NUSA TENGGARA BARAT DAN DESA SETULANG, KALIMANTAN TIMUR
publisher Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial, Ekonomi, Kebijakan dan Perubahan Iklim
publishDate 2014
topic Pengelolaan dan perlindungan hutan
masyarakat lokal
hukum adat
faktor-faktor
url http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/181
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPSE/article/view/181/173
contents Tantangan pengelolaan dan perlindungan hutan di Indonesia seringkali berasal dari masyarakat lokal sekitar hutan. Sementara itu, beberapa tulisan ilmiah beragumentasi bahwa pengelolaan secara adat oleh masyarakat lokal akan mendukung pengelolaan hutan lestari. Studi ini bertujuan mengkaji cara-cara masyarakat lokal dengan hukum adatnya mengelola dan melindungi hutan serta menganalisa faktor-faktor penentu aplikasi hukum adat dalam pengelolaan dan perlindungan hutan. Metode yang digunakan berupa studi kasus di dua desa yaitu Desa Sesaot yang didominasi Orang Sasak (Nusa Tenggara Barat) dan Desa Setulang yang didominasi Orang Dayak Kenyah (Kalimantan Timur). Pengumpulan data dilaksanakan melalui pengamatan lapangan dan wawancara dengan 30 pegawai pemerintah, 20 LSMdan 50 penduduk desa. Penelitian menemukan keberadaan hukum adat masih berperan dalam pengelolaan dan perlindungan hutan lestari. Beberapa faktor yang mempengaruhi adalah kohesivitas, hubungan kekerabatan, dukungan para pihak terkait, kejelasan hak masyarakat terhadap hutan, transparansi dan akuntabilitas keuangan.
id IOS520.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-181
institution Badan Litbang Kehutanan
institution_id 104
institution_type library:special
library
library Perpustakaan Badan Litbang Kehutanan
library_id 15
collection JURNAL PENELITIAN SOSIAL DAN EKONOMI KEHUTANAN
repository_id 520
subject_area Biologi
Ekonomi
city JAKARTA SELATAN
province DKI JAKARTA
repoId IOS520
first_indexed 2016-09-25T11:08:34Z
last_indexed 2017-05-31T03:27:11Z
recordtype dc
merged_child_boolean 1
_version_ 1800764915597705216
score 17.13294