Perilaku konsumtif pengunjung Bangka Trade Center (BTC) di Kota Pangkalpinang
Main Author: | Meri Listiani, (NIM. 5011 211 032) |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubb.ac.id/695/1/HALAMAN%20DEPAN.pdf http://repository.ubb.ac.id/695/2/BAB%20I.pdf http://repository.ubb.ac.id/695/3/BAB%20II.pdf http://repository.ubb.ac.id/695/4/BAB%20III.pdf http://repository.ubb.ac.id/695/5/BAB%20IV.pdf http://repository.ubb.ac.id/695/6/PENUTUP.pdf http://repository.ubb.ac.id/695/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.ubb.ac.id/695/8/LAMPIRAN.pdf http://repository.ubb.ac.id/695/ |
Daftar Isi:
- Perilaku konsumtif adalah perilaku mengkonsumsi barang-barang yang sebenarnya kurang atau tidak diperlukan (khususnya yang berkaitan dengan respon terhadap konsumsi barang-barang sekunder). Di era modernisasi saat ini berkembangnya pusat perbelanjaan di setiap daerah juga sampai ke Kota Pangkalpinang seperti Bangka Trade Center (BTC). Perilaku Konsumtif masyarakat dapat dilihat ketika masyarakat berbelanja karena sebuah merek, membeli barang dalam skala besar, berbelanja karena menghabiskan waktu luang, dan sebagainya. Masyarakat dapat melakukan aktifitas berbelanja dengan cara one stop shopping sehingga mempengaruhi perilaku pengunjung menjadi berperilaku konsumtif. Kenyataan demikian menarik minat peneliti untuk mengklasifikasi dan menjelaskan perilaku konsumtif yang muncul pada pengunjung BTC. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori Jean Baudrilard mengenai perilaku konsumtif. Perilaku konsumtif ditandai dengan perubahan nilai berbelanja dalam perspektif masyarakat di era global. Perilaku konsumtif Baudrilard ini lebih melihat masyarakat yang berbelanja dipengaruhi oleh tanda atau simbol sebuah barang sehingga dapat mempengaruhi cara hidup individu ditengah masyarakat. Adapun jenis dan pendekatan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dekskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam, observasi terlibat, dan dokumentasi. Teknik pemilihan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan informan yang diwawancarai sebanyak 18 orang. Berdasarkan penelitian dilapangan ditemukan beberapa aktifitas yang dilakukan oleh pengunjung BTC Kota Pangkalpinang dimana aktifitas yang mereka lakukan yaitu berbelanja, hangout, dan sosialisasi. Dari beberapa aktifitas tersebut menunjukkan adanya perilaku konsumtif pengunjung BTC. Hal iniditunjukkan dengan intensitas pergi ke BTC, tingkat sosial ekonomi, jenis produk yang dibeli, dan jumlah produk yang dibeli. Dari aktifitas yang dilakukan dan indikator perilaku konsumtif yang ditunjukkan oleh pengunjung BTC dapat diketahui bahwa pengunjung BTC berbelanja bukan dikarenakan kebutuhan melainkan karena untuk menjaga status simbolnya atau sebuah prestise dan berorientasi pada gaya hidup atau lifestyle. Adanya manipulasi tanda dari sebuah barang dapat mempengaruhi gaya hidup masyarakat termasuk dalam perilaku konsumtif.