Kelangsungan hidup ikan cempedik pada suhu air yang berbeda dalam proses domestikasi ex-situ di pulau belitung
Main Author: | Fenny Widyanthi, (NIM. 2061311015) |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubb.ac.id/614/1/Halaman%20Depan.pdf http://repository.ubb.ac.id/614/2/BAB%20I.pdf http://repository.ubb.ac.id/614/3/BAB%20II.pdf http://repository.ubb.ac.id/614/4/BAB%20III.pdf http://repository.ubb.ac.id/614/5/BAB%20IV.pdf http://repository.ubb.ac.id/614/6/BAB%20V.pdf http://repository.ubb.ac.id/614/7/Daftar%20Pustaka.pdf http://repository.ubb.ac.id/614/ |
Daftar Isi:
- Ikan Cempedik menjadi salah satu entitas perikanan air tawar di Kabupaten Belitung Timur yang memiliki nilai ekonomis penting dan disukai sebagai sumber prot ein dalam konsumsi sehari-hari. Penangkapan ikan Cempedik hanya berlangsung saat musim penghujan sehingga ketersediaan untuk konsumsi masyarakat tidak dapat terpenuhi sepanjang tahun. Harga ikan Cempedik yang ekonomis dan disukai masyarakat memunculkan potensi ikan Cempedik dimanfaatkan sebagai komoditi akuakultur yang memiliki prospek pemasaran.Tujuan penelitian ini adalah untuk m engetahui pengaruh suhu air yang berbeda dalam proses domestikasi terhadapkelulushidupan dan tingkat kematian ikan cempedik. Perlakuan suhu yang diaplikasikan adalah 27C, 28C, 29C dan kontrol (suhu ruang). Hasil penelitian menunjukkan kelulushidupan ikan Cempedik dalam wadah buatan masih sangat rendah yaitu berkisar 3,3 % – 35 %. Ikan Cempedik cenderung bergerombol selama pemeliharaan dan terlihat jarang mengambil pakan alami.