Daftar Isi:
  • Penelitian ini mengangkat tema tentang identifikasi potensi wisata budaya melayu sebagai komodifikasi di kawasan Tuatunu Indah Kota Pangkalpinang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana potensi wisata budaya melayu di Tuatunu Indah sehingga menjadi nilai komodifikasi yang dapat menguntungkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan primer, skunder dan tersier.Teori yang digunakan adalah teori komodifikasi dari Jean Baudrillad yang membahas mengenai barang atau jasa yang terdapat pada budaya melayu seperti: kesenian, adat istiadat. tarian dapat dijadikan sebagai sumber nilai profit bagi pihak kapitalisme melalui konsumsi masyarakat terhadap nilai tanda atau simbol. Jenis penelitian adalah penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Penelitian ini juga menggunakan teknik analisis data dengan melakukan reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Jumlah informan yang diwawancarai adalah 28 informan yang dipilih melalui purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat potensi budaya melayu di Tuatunu Indah. Potensi budaya melayu ini seperti ruwahan, ngeroh aik sungai, rebana, permainan alat tradisional dan wisata budaya religi berbalut budaya melayu. Potensi budaya melayu tersebut dijadikan sebagai aset Kampung Melayu agar dikenal dikalangan wisatawan lokal maupun mancanegara. Hal ini dibuktikan dengan adanya berbagai acara seperti Travel Mart dan Launching Budaya Melayu sebagai salah satu bentuk ajang untuk memperkenalkan budaya melayu untuk dijadikan sebagai nilai komodifikasi di Tuatunu Indah Kota Pangkalpinang.