Daftar Isi:
  • Daerah desa Nyelanding yang terletak di Kecamatan Air Gegas, Kabupaten Bangka Selatan diperkirakan masih banyaknya daerah yang memiliki prospek timah primer di kawasan Desa Nyelanding,hal ini diperkuat dari banyaknya dijumpai tambang rakyat yang masih beroperasi serta pernah dilakukan survey geologi yang telah dilakukan di dekat lokasi daerah desa Nyelanding pada tahun sebelumnya oleh PT Timah Tbk. Penelitian ini menggunakan metode survey eksplorasi geomagnetik dengan system base – rover(mobile), dengan panjang lintasan ±3,5km dan antar spasi lintasan sejauh 200m sebanyak 44 lintasan, arah lintasan dari selatan ke utara dengan teknik pengambilan data dimulai dari arah barat ke timur. Data yang didapat berupa nilai kuat magnetik yang kemudian akan diinterpretasi kedalam bentuk peta anomali magnetik untuk mengetahui lokasi rekomendasi dan dilakukan pencocokkan data di lapangan berupa hasil uji sampel batuan didaerah zona rekomendasi untuk kandungan timahnya. Dari hasil interpretasi didapatkan untuk hasil akhirnya peta dengan anomali magnetik terendah menunjukkan nilai anomali magnetik berkisar -7,2 sampai -3,3 nT pada lokasi 1, 2, 3 dengan koordinat Sampel a = X 641571 Y 9703929, sampel b = X 643373 Y 9702636, sampel c = X 644246 Y 9702635, sampel d = X 646054 Y=9702828, anomali magnetik tertinggi berkisar dari -4,6 sampai 5,0 nT pada bagian selatan yang merupakan daerah dekat dengan pemukiman masyarakat dan jalan raya desa Nyelanding, dan arah penyebaran mineral untuk zona 1 dimulai dari timur – barat, zona 2 memfokuskan ke tengah yang berarti dari arah barat daya – timur laut atau sebaliknya, zona 3 dari barat daya – timur laut. dari peta upward continuity 250 dan pencocokkan keterdapatan lokasi sampel yang mengandung kadar Sn disekitar zona rekomendasi, maka bisa dipastikan daerah tersebut terdapat mineral cassiterite di zona tersebut yaitu zona 1 = (342.760 m2), zona 2 = (4.001.770 m2), zona 3 = (372.876 m2) luasan zona yang dihitung dengan menggunakan software ArcGis.