Daftar Isi:
  • Sistem perpipaan berfungsi untuk mengalirkan suatu zat cair dari satu tempat ke tempat yang lain. Penelitian ini dilakukan dengan skala laboratorium dengan sistem perpipaan seri yang menggunakan variasi katup bukaan 1⁄2 dan katup bukaan penuh dengan variasi belokan 450 dan 900 terhadap debit aliran yang dihasilkan. Pada mayor losses katup bukaan 1⁄2 didapatkan rata-rata yaitu 0,321 m, sedangkan katup bukaan penuh 0,3428 m. Pada minor losses katup bukaan 1⁄2 didapatkan rata-rata yaitu 0,23877 m, sedangkan katup bukaan penuh 0,2475 m. Pada head losses katup bukaan 1⁄2 yaitu 0,55977 m, sedangkan katup bukaan penuh 0,5903 m, yang dimana hasil kerugian dalam head losses pada katup bukaan 1⁄2 dan penuh didapatkan dari hasil rata-rata mayor losses dan minor losses. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kecepatan air berbanding terbalik dengan sudut sambungan belokan pipa, semakin besar sudut sambungan belokan pipa dan diamater pipa maka kecepatan air semakin kecil, dan sebaliknya semakin kecil sudut sambungan belokan pipa dan diamater pipa maka kecepatan air semakin besar. Hal tersebut disebabkan karena waktu yang diperlukan lebih lama untuk sudut belokan yang semakin besar.