Komunalitas dunia fotografi di pulau Bangka (studi terhadap komunitas fotografer Bangka Belitung Island (FBI) dan Komunitas Fotografer Sungailiat (KOMFOS)
Main Author: | Addhella Dewita Putri, (NIM. 5011411001) |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubb.ac.id/3150/1/HAL%20DEPAN.pdf http://repository.ubb.ac.id/3150/2/BAB%20I.pdf http://repository.ubb.ac.id/3150/3/BAB%20II.pdf http://repository.ubb.ac.id/3150/4/BAB%20III.pdf http://repository.ubb.ac.id/3150/5/BAB%20IV.pdf http://repository.ubb.ac.id/3150/6/BAB%20V.pdf http://repository.ubb.ac.id/3150/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.ubb.ac.id/3150/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini membahas tentang komunalitas dunia fotografi di Pulau Bangka yang menjelaskan tentang proses kemunculan komunitas fotografer di Pulau Bangka, bentuk-bentuk komunalitas dunia fotografi di Pulau Bangka dan faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya komunalitas dunia fotografi di Pulau Bangka. Komunalitas merupakan perasaan kebersamaan yang timbul dari adanya kesamaan minat dan tujuan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu dengan cara reduksi, display data, dan penarikan kesimpulan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Identitas Sosial dari Henri Tajfel. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kemunculan komunitas fotografer di Pulau Bangka dilatarbelakangi oleh kesulitan mendapatkan ilmu fotografi sehingga terbentuklah komunitas fotografer pertama di Pulau Bangka yaitu FBI yang kemudian memicu kemunculan komunitas-komunitas fotografer lainnya. Bentuk-bentuk komunalitas dunia fotografi di Pulau Bangka yaitu pertemuan rutin, hunting foto bersama, workshop fotografi, dan kopdar. Faktor- faktor yang memengaruhi perkembangan komunalitas tersebut adalah homogenisasi identitas sosial komunitas fotografer, keinginan belajar ilmu fotografi, dan keinginan mempromosikan Bangka Belitung melalui karya fotografi.