Daftar Isi:
  • Penggunaan energi semakin meningkat seiring meningkatnya sektor industri dan transportasi. Salah satu energi terbarukan yang berlimpah yang bisa dimanfaatkan adalah energi angin. Untuk memanfaatkannya dibutuhkan turbin sebagai media pengkonversian. Penelitian ini akan dibuat turbin angin vertical darrieus tipe-H dengan dimensi rotor Ø 440 mm x 965 mm, rangka 400 mm x 400 mm x 700 mm, wind deflector 525 mm x 525 mm, Sudu 160 mm x 517 mm, rumah generator 400 mm x 400 mm x 415 mm. Penelitian dilakukan dilapangan terbuka dengan variasi pengujian dengan dan tanpa wind deflector. Kecepatan angin ditentukan dengan cara melekatkan anemometer pada rangka wind deflector, dan kecepatan angin diukur sebelum angin melewati wind deflector. Hasil penelitian menunjukkan bahwa turbin angin vertikal darrieus tipe-H menghasilkan putaran poros maksimal dengan wind deflector 60° sudut pitch 45° dan pada jumlah putaran poros tertinggi 878,5 rpm berada pada kecepatan angin 5,4 m/s, dan menghasilkan daya sebesar 103,214 Watt. Jumlah putaran poros terendah 91,8 rpm berada pada kecepatan angin 1,7 m/s, dan menghasilkan daya sebesar 1,422 Watt.