Penegakan hukum tingkat penyidikan di direktorat reserse kriminal khusus kepolisian daerah kepulauan bangka belitung terhadap tindak pidana perundungan di dunia siber (cyber bullying) (studi kasus putusan PN Sungailiat nomor: 256/PID.B/2014/PN. SGL)

Main Author: Mega Rahmawati, (NIM. 4011411064)
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.ubb.ac.id/2511/32/HALAMAN%20DEPAN.pdf
http://repository.ubb.ac.id/2511/1/BAB%20I.pdf
http://repository.ubb.ac.id/2511/4/BAB%20II.pdf
http://repository.ubb.ac.id/2511/2/BAB%20III.pdf
http://repository.ubb.ac.id/2511/5/PENUTUP.pdf
http://repository.ubb.ac.id/2511/6/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.ubb.ac.id/2511/
Daftar Isi:
  • Cyber bullying merupakan suatu bentuk perundungan yang bersifat menakut- nakuti dan mengancam yang dilakukan secara tidak langsung dengan menggunakan perangkat teknologi digital dalam dunia siber. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penegakan hukum tingkat penyidikan di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung terhadap tindak pidana di dunia siber (cyber bullying) dalam perkara Putusan PN Sungailiat Nomor: 256/Pid.B/2014/PN.Sgl) dan faktor-faktor yang mempengaruhi upaya penegakan hukum tingkat penyidikan di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung terhadap tindak pidana cyber bullying. Metode penelitian yang digunakan adalah metode yuridis empiris dengan pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kasus, pendekatan undang-undang, dan pendekatan konseptual dan sumber data berasal dari data primer yaitu melalui wawancara dan observasi dan data sekunder yang terdiri dari peraturan perundang-undangan, putusan pengadilan, buku-buku, jurnal, tesis, buku elektronik, artikel, dan hasil karya ilmiah lainnya yang berhubungan dengan penulisan skripsi. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa penegakan hukum tingkat penyidikan oleh Subdit II Fismondev/Cyber Crime Polda Kepulauan Bangka Belitung terhadap perkara Putusan PN Sungailiat Nomor: 256/Pid.B/2014/PN.Sgl meliputi penyelidikan, dan penyidikan berupa pemanggilan, penangkapan terhadap tersangka, pemeriksaan terhadap tersangka, penahanan terhadap tersangka, pemeriksaan saksi, penyitaan, selesainya penyidikan, dan penyerahan berkas perkara. Penegakan hukum yang dilakukan berpedoman pada KUHAP dan Standar Operasional Prosedur (SOP) Penyidik. Namun, pelaksanaan penyidikan di Subdit II Fismondev/Cyber Crime belum terlaksana secara optimal dikarenakan beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi seperti terbatasnya sumber daya manusia, sarana dan prasarana, masyarakat, dan kebudayaan yang hidup di masyarakat.