Daftar Isi:
  • Proses pembongkaran atau pemberaian batuan dengan sistem peledakan memiliki nilai efektif dan ekonomis yang baik dibandingkan dengan menggunakan metode alat mekanis. Efektifnya kegiatan peledakan menjadi salah satu tolak ukur keberhasilan kegiatan pemuatan pengolahan yang sangat mempengaruhi ketercapaian target produktivitas penambangan. Penelitian ini bertujuan untuk untuk meningkatkan produktivitas laju pengumpanan hopper crusher dan meminimalisir persentase jumlah boulder sehingga kegiatan reduksi material di hopper crusher menjadi lebih efektif. Penelitian dilakukan pada 14 kali peledakan yang berada di PT Bumiwarna Agung Perkasa. Data penelitian terdiri dari geometri, fragmentasi peledakan, cycle time loading hopper. Metode penelitian dilakukan dengan estimasi geometri usulan menggunakan metode R.L.Ash dengan penghitungan fragmentasi menggunakan metode Kuz-ram dan image analysis . Dari analisis data yang dilakukan terdapat fragmentasi aktual sebesar 74,680% menurut Kuz-Ram dan 64,942% menurut image analysis dengan jumlah boulder aktual Kuz-Ram 25, 320 % dan 35,057% berdasarkan image analysis, dengan Perolehan waktu rata-rata reduksi 8,21 menit dan rata-rata produktivitas 131,80 m3/jam.Untuk meminimalisir persentase jumlah boulder maka perlu dilakukan revisi geometri peledakan berdasarkan teori R.L. Ash dengan reduksi ukuran boulder >80 cm sebesar 12,042% dengan tetap menjaga target produksi volume 40026,8 BCM. Dengan demikian produktivitas hopper crusher dapat bekerja lebih baik.