Perlindungan hukum bagi konsumen mengkonsumsi obat tradisional yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) di Kota Pangkalpinang
Main Author: | Arisa, (NIM. 4011111019) |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubb.ac.id/166/1/Hal%20Depan.pdf http://repository.ubb.ac.id/166/2/Bab-1.pdf http://repository.ubb.ac.id/166/3/Bab-2.pdf http://repository.ubb.ac.id/166/5/Bab-3.pdf http://repository.ubb.ac.id/166/4/Bab-4.pdf http://repository.ubb.ac.id/166/6/Daftar%20Pustaka.pdf http://repository.ubb.ac.id/166/7/Lampiran.pdf http://repository.ubb.ac.id/166/ |
Daftar Isi:
- Perlindungan hukum merupakan memberikan perlindungan yang diberikan kepada masyarakat atau konsumen yang dirugikan orang lain dan perlindungan itu diberikan kepada masyarakat agar dapat menikmati semua hak-hak yang diberikan oleh hukum. Di dalam hal ini menyangkut permasalahan tidak terpenuhnya hak konsumen tentang keamanan, kenyamanan dan keselamatan dalam mengkonsumsi barang di mana penulis ketahui disini hak seseorang mengkonsumsi obat tradisional dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan atau jasa yang tersedia di masyarakat sebagaimana seseorang konsumen berhak mendapatkan kenyamanan dan keselamatan, dalam menggunakan suatu barang. Sedangkan pelaku usaha adalah menyediakan suatu barang dan jasa dan seseorang yang bertanggung jawab kepada konsumen yang dirugikan oleh pelaku usaha itu sendiri. Berdasarkan penelitian ini yang dilakukan oleh saya, dapat diketahui perlindungan konsumen hukum bagi konsumen yang mengkonsumsi obat tradisional yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) Di Kota Pangkalpinang. Hasil penelitian dilapangan bahwa pelaksanaan perlindungan bagi konsumen dalam mengkonsumsi obat tradisional belum berjalan dengan baik berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen