Analisis pelepasan beban menggunakan under frequency relay pada PLTD Toboali
| Main Author: | Ahmad Ilham Yogi, (NIM. 1021311002) |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ubb.ac.id/1235/1/Halaman%20Depan.pdf http://repository.ubb.ac.id/1235/2/BAB%20I.pdf http://repository.ubb.ac.id/1235/3/BAB%20II.pdf http://repository.ubb.ac.id/1235/4/BAB%20III.pdf http://repository.ubb.ac.id/1235/5/BAB%20IV.pdf http://repository.ubb.ac.id/1235/6/BAB%20V.pdf http://repository.ubb.ac.id/1235/7/Daftar%20Pustaka.pdf http://repository.ubb.ac.id/1235/ |
Daftar Isi:
- Pada pembangkit Tenaga Listrik PLTD Toboali mempunyai 5 pembangkit milik PLN. Penelitian ini membahas tentang ‘Analisis pelepasan beban menggunakan Under Frequency Relay pada pembangkit tenaga listrik PLTD Toboali’. Pelepasan beban (load shedding) merupakan proses pelepasan beban yang terjadi baik secara otomatis ataupun secara manual untuk pengamanan operasi sejumlah pembangkit dari pemadaman total (black out).Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan persamaan dengan model diffrensial orde 1. Dari perhitungan dan simulasi pada Matlab Pembangkit yang paling kecil dalam melepaskan beban agar frekuensi dapat dipertahankan pada frekuensi 49.50 Hz adalah pemangkit MAN dengan melepaskan beban sebesar 258 kW. Untuk mempertahankan frekuensi 49.00 Hz beban yang dilepaskan sebesar 216 kW dan untuk mempertahankan frekuensi 48.00 Hz beban yang dilepaskan sebesar 132 kW.Dari hasil perhitungan dan simulasi pada Matlab Pembangkit yang paling besar dalam melepaskan beban agar frekuensi dapat dipertahankan pada frekuensi 49.50 Hz adalah pembangkit CUMMIN dengan melepaskan beban 708 kW. Untuk mempertahankan frekuensi 49.00 Hz beban yang dilepas sebesar 666 kW dan untuk mempertahankan frekuensi 48.00 Hz beban yang dilepaskan sebesar 582 kW