IMPLEMENTASI METODE INQUIRY TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SMP
| Main Author: | Nuraini, Nuraini |
|---|---|
| Format: | Article info application/pdf Journal |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
Faculty of Tarbiyah and Teacher Training of State Islamic Institute of Lhokseumawe
, 2017
|
| Online Access: |
http://ejurnal.iainlhokseumawe.ac.id/index.php/itqan/article/view/100 http://ejurnal.iainlhokseumawe.ac.id/index.php/itqan/article/view/100/58 |
Daftar Isi:
- Kemampuan komunikasi matematis merupakan salah satu keterampilan yang dituntut dalam tujuan pembelajaran matematika. Memiliki kemampuan komunikasi matematis merupakan perwujudan dari penguasaan terhadap konsep-konsep matematika setelah proses pembelajaran dilaksanakan.Pemilihan metode pembelajaran yang tepat menjadi salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa. Melalui metode inqury diyakini siswa akan belajar lebih bermakna, sehingga mampu mengkomunikasikan kembali apa yang sudah dipelajari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bahwa kemampuan kemampuan komunikasi matematis siswa di SMPN 1Tanah Pasir yang yang diajarkan melalui metode inquiry lebih baik dari pada yang diajarkan secara konvensional. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini berupa tes kemampuan komunikasi yang disusun sesuai dengan indikator kemampuan komunikasi matematis.Pengambilan sampel dilakukan secara acak kelas diSMP Negeri 1 Tanah Pasir yang terdiri dari empat kelas, sampel yang terpilih adalah dua kelas. Sampel yang terpilih adalah adalah kelas IX-3 sebanyak 24 siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas IX-4 sebanyak 25 siswa sebagai kelas kontrol. Uji statistik yang digunakan adalah statistik deskriptif untuk menyajikan data dan statistik inferensial uji Student (uji t). Sebelum uji t digunakan terlebih dahulu dilakukan uji homogenitas dan uji normalitas dengan taraf signifikansi 5%, dan hasil uji homogenitas menunjukkan kedua kelas mempunyai keseragaman variansi yang sama. Selanjutnya pada uji normalitas postes data kelas eksperimen dan kontrol berdistribusi normal. Berdasarkan hasil analisis (uji t) diperolehthitung = 2,01 dan ttabel =1,68. Dengan demikian thitung> ttabel, yaitu 2,01> 1,68 dengan yang berarti tolak Ho dan terima Hasehingga dapat disimpulkan bahwa “kemampuan komunikasi matematis siswa di SMPN 1Tanah Pasir yang diajarkan melalui metode inquiry lebih baik dari pada yang diajarkan secara konvensional.”