REGENERASI TUNAS ADVENTIF DARI EKSPLAN DAUN TEMBESU (Fagraea fragrans Roxb.) MELALUI TEKNIK KULTUR JARINGAN (Regeneration of Adventitious Shoots From Leaf Explant of Tembesu (Fagraea fragrans Roxb.) by tissue culture)
Main Authors: | Sianturi, Ratna Damayanti, Supriyanto, Supriyanto, Wulandari, Arum Sekar, Subandy, Benny |
---|---|
Other Authors: | Balai Penelitian Teknologi Perbenihan Tanaman Hutan |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/1931 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/1931/2161 |
ctrlnum |
--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1931 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">REGENERASI TUNAS ADVENTIF DARI EKSPLAN DAUN TEMBESU (Fagraea fragrans Roxb.) MELALUI TEKNIK KULTUR JARINGAN (Regeneration of Adventitious Shoots From Leaf Explant of Tembesu (Fagraea fragrans Roxb.) by tissue culture)</title><creator>Sianturi, Ratna Damayanti</creator><creator>Supriyanto, Supriyanto</creator><creator>Wulandari, Arum Sekar</creator><creator>Subandy, Benny</creator><subject lang="id-ID">Fagraea fragrans; tissue culture; medium; organogenesis; Fagraea fragrans; kultur jaringan; media; organogenesis</subject><description lang="id-ID">ABSTRACTTembesu (Fagraea fragrans Roxb.) is one of native tree species in peatland forest and has high economical values. Sufficient amount in time of qualified seedlings is needed to support peatland rehabilitation program, and it can be achieved by tissue culture. The objective of the research was to find out the best modification medium of MS based on concentration of nitrogen and BAP for induction and multiplication of adventitious shoot from leaves. The protocol of tissue culture consisted of preparation of plant material, adventitious shoots induction, shoots multiplication, shoots elongation, rooting and seedling acclimatization. The results showed (1) addition of BAP 1,5 ppm on MS medium (80 mmol N) induced adventitious shoots from leaves; (2) addition of BAP 0,1 ppm on MS medium (80 mmol N) stimulated the highest multiplication of shoots; (3). clone 2 was the best explant on elongation and rooting stage; (4). clone 4 was the best explant in acclimatization stage.ABSTRAKTembesu (Fagraea fragrans Roxb.) merupakan jenis pohon yang mampu tumbuh di hutan rawa gambut dan bernilai ekonomi tinggi. Untuk mendukung program rehabilitasi lahan gambut, maka diperlukan bibit yang berkualitas, jumlah yang cukup dan tepat waktu. Upaya yang diperlukan dalam menyediakan bibit tersebut adalah perbanyakan bibit melalui teknik kultur jaringan. Tujuan penelitian adalah mendapatkan komposisi media tumbuh MS dan zat pengatur tumbuh yang tepat dalam pembentukan dan perbanyakan tunas adventif dari daun tembesu. Metode penelitian terdiri dari persiapan bahan tanaman, induksi tunas adventif, perbanyakan tunas adventif, elongasi, pengakaran dan aklimatisasi. Penelitian menunjukkan bahwa hasil yang terbaik yaitu (1) untuk menginduksi tunas adventif diperlukan media MS (80 mmol N) dengan penambahan BAP 1,5 ppm; (2) untuk perbanyakan tunas adventif diperlukan media MS (60 mmol N) dengan penambahan 0,1 ppm BAP; (3) pada tahap elongasi dan pengakaran lebih baik menggunakan tunas adventif dari klon 2; dan (4) pada tahap aklimatisasi lebih baik menggunakan tunas adventif klon 4. </description><publisher lang="id-ID">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan</publisher><contributor lang="id-ID">Balai Penelitian Teknologi Perbenihan Tanaman Hutan</contributor><date>2017-06-22</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/1931</identifier><identifier>10.20886/jpht.2017.14.1.1-17</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Hutan Tanaman; Vol 14, No 1 (2017): JURNAL PENELITIAN HUTAN TANAMAN; 1-17</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Hutan Tanaman; Vol 14, No 1 (2017): JURNAL PENELITIAN HUTAN TANAMAN; 1-17</source><source>2442-8930</source><source>1829-6327</source><language>ind</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/1931/2161</relation><rights lang="id-ID">##submission.copyrightStatement##</rights><rights lang="id-ID">http://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1931</recordID></dc>
|
language |
ind |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other Other: File:application/pdf File Journal:eJournal |
author |
Sianturi, Ratna Damayanti Supriyanto, Supriyanto Wulandari, Arum Sekar Subandy, Benny |
author2 |
Balai Penelitian Teknologi Perbenihan Tanaman Hutan |
title |
REGENERASI TUNAS ADVENTIF DARI EKSPLAN DAUN TEMBESU (Fagraea fragrans Roxb.) MELALUI TEKNIK KULTUR JARINGAN (Regeneration of Adventitious Shoots From Leaf Explant of Tembesu (Fagraea fragrans Roxb.) by tissue culture) |
publisher |
Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan |
publishDate |
2017 |
topic |
Fagraea fragrans tissue culture medium organogenesis kultur jaringan media |
url |
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/1931 http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHT/article/view/1931/2161 |
contents |
ABSTRACTTembesu (Fagraea fragrans Roxb.) is one of native tree species in peatland forest and has high economical values. Sufficient amount in time of qualified seedlings is needed to support peatland rehabilitation program, and it can be achieved by tissue culture. The objective of the research was to find out the best modification medium of MS based on concentration of nitrogen and BAP for induction and multiplication of adventitious shoot from leaves. The protocol of tissue culture consisted of preparation of plant material, adventitious shoots induction, shoots multiplication, shoots elongation, rooting and seedling acclimatization. The results showed (1) addition of BAP 1,5 ppm on MS medium (80 mmol N) induced adventitious shoots from leaves; (2) addition of BAP 0,1 ppm on MS medium (80 mmol N) stimulated the highest multiplication of shoots; (3). clone 2 was the best explant on elongation and rooting stage; (4). clone 4 was the best explant in acclimatization stage.ABSTRAKTembesu (Fagraea fragrans Roxb.) merupakan jenis pohon yang mampu tumbuh di hutan rawa gambut dan bernilai ekonomi tinggi. Untuk mendukung program rehabilitasi lahan gambut, maka diperlukan bibit yang berkualitas, jumlah yang cukup dan tepat waktu. Upaya yang diperlukan dalam menyediakan bibit tersebut adalah perbanyakan bibit melalui teknik kultur jaringan. Tujuan penelitian adalah mendapatkan komposisi media tumbuh MS dan zat pengatur tumbuh yang tepat dalam pembentukan dan perbanyakan tunas adventif dari daun tembesu. Metode penelitian terdiri dari persiapan bahan tanaman, induksi tunas adventif, perbanyakan tunas adventif, elongasi, pengakaran dan aklimatisasi. Penelitian menunjukkan bahwa hasil yang terbaik yaitu (1) untuk menginduksi tunas adventif diperlukan media MS (80 mmol N) dengan penambahan BAP 1,5 ppm; (2) untuk perbanyakan tunas adventif diperlukan media MS (60 mmol N) dengan penambahan 0,1 ppm BAP; (3) pada tahap elongasi dan pengakaran lebih baik menggunakan tunas adventif dari klon 2; dan (4) pada tahap aklimatisasi lebih baik menggunakan tunas adventif klon 4. |
id |
IOS514.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai:article-1931 |
institution |
Badan Litbang Kehutanan |
institution_id |
104 |
institution_type |
library:special library |
library |
Perpustakaan Badan Litbang Kehutanan |
library_id |
15 |
collection |
Jurnal Penelitian Hutan Tanaman |
repository_id |
514 |
subject_area |
Biologi |
city |
JAKARTA SELATAN |
province |
DKI JAKARTA |
repoId |
IOS514 |
first_indexed |
2017-07-10T03:51:17Z |
last_indexed |
2017-10-19T18:42:18Z |
recordtype |
dc |
merged_child_boolean |
1 |
_version_ |
1800764136496300032 |
score |
16.845257 |