ANALISIS HARGA KAYU TUSAM DARI HUTAN RAKYAT DI SUMATRA UTARA: PENTINGNYA REFORMASI KEBIJAKAN

Main Author: Astana, Satria
Other Authors: Pusat Litbang Hasil Hutan
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan , 2017
Subjects:
Online Access: http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/3882
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/3882/3362
ctrlnum --ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai?verb=ListSets:article-3882
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="id-ID">ANALISIS HARGA KAYU TUSAM DARI HUTAN RAKYAT DI SUMATRA UTARA: PENTINGNYA REFORMASI KEBIJAKAN</title><creator>Astana, Satria</creator><subject lang="id-ID">hutan tusam rakyat; harga pokok; harga dasar; harga pasar; reformasi kebijakan</subject><description lang="id-ID">Di Sumatera Utara,harga kayu tusam di tingkat petani adalah rendah.Pada tahun 1995,Gubernurnya memberlakukan harga dasar untuk menaikkan harga tersebut dengan keputusan Gubernur no.522.21/2342/1995,harga dasar berkisar antara Rp 15 000 sampai Rp 45 000 per m3. Diharapkan berpengaruh.tetapi,keputusan tersebut gagal mencapai tujuannya,sebagaimana petani masih menerima harga pasar sebesar Rp 8 076 per m3.lebih jauh,harga dasar tertinggi hanya dapat menutupi harga pokok untuk tusam yang tumbuh pada Bonita 17,sebesar Rp.44 815 per m3.Sebaliknya, kenaikan harganya sebenarnya akan terjadi jika terdapat reformasi kebijakan pada perdagangannya.jika reformasi dilakukan dengan berhasil.harga di tingkat petani akan meningkat seperti 65.879 per m3.ini berarti akan layak bagi tusam yang ditanam pada bonita III .jika demikian halnya, dapat diharapkan petani akan bersedia menanam tusam.Pada gilirannya,produksi tusam akan terjamin dan demikian juga dengan pendapatan petani.</description><publisher lang="en-US">Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan</publisher><contributor lang="id-ID">Pusat Litbang Hasil Hutan</contributor><date>2017-08-28</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Other:</type><type>Other:</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/3882</identifier><identifier>10.20886/jphh.1998.16.2.100-120</identifier><source lang="en-US">Jurnal Penelitian Hasil Hutan; Vol 16, No 2 (1998): Buletin Penelitian Hasil Hutan; 100-120</source><source lang="id-ID">Jurnal Penelitian Hasil Hutan; Vol 16, No 2 (1998): Buletin Penelitian Hasil Hutan; 100-120</source><source>2442-8957</source><source>0216-4329</source><language>ind</language><relation>http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/3882/3362</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2017 Journal of Forest Products Research</rights><rights lang="en-US">http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0</rights><recordID>--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai?verb=ListSets:article-3882</recordID></dc>
language ind
format Journal:Article
Journal
Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion
Other
Other:
File:application/pdf
File
Journal:eJournal
author Astana, Satria
author2 Pusat Litbang Hasil Hutan
title ANALISIS HARGA KAYU TUSAM DARI HUTAN RAKYAT DI SUMATRA UTARA: PENTINGNYA REFORMASI KEBIJAKAN
publisher Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan
publishDate 2017
topic hutan tusam rakyat
harga pokok
harga dasar
harga pasar
reformasi kebijakan
url http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/3882
http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-litbang/index.php/JPHH/article/view/3882/3362
contents Di Sumatera Utara,harga kayu tusam di tingkat petani adalah rendah.Pada tahun 1995,Gubernurnya memberlakukan harga dasar untuk menaikkan harga tersebut dengan keputusan Gubernur no.522.21/2342/1995,harga dasar berkisar antara Rp 15 000 sampai Rp 45 000 per m3. Diharapkan berpengaruh.tetapi,keputusan tersebut gagal mencapai tujuannya,sebagaimana petani masih menerima harga pasar sebesar Rp 8 076 per m3.lebih jauh,harga dasar tertinggi hanya dapat menutupi harga pokok untuk tusam yang tumbuh pada Bonita 17,sebesar Rp.44 815 per m3.Sebaliknya, kenaikan harganya sebenarnya akan terjadi jika terdapat reformasi kebijakan pada perdagangannya.jika reformasi dilakukan dengan berhasil.harga di tingkat petani akan meningkat seperti 65.879 per m3.ini berarti akan layak bagi tusam yang ditanam pada bonita III .jika demikian halnya, dapat diharapkan petani akan bersedia menanam tusam.Pada gilirannya,produksi tusam akan terjamin dan demikian juga dengan pendapatan petani.
id IOS513.--ejournal.forda-mof.org-ejournal-litbang-index.php-index-oai?verb=ListSets:article-3882
institution Badan Litbang Kehutanan
institution_id 104
institution_type library:special
library
library Perpustakaan Badan Litbang Kehutanan
library_id 15
collection Jurnal Penelitian Hasil Hutan
repository_id 513
subject_area Biologi
city JAKARTA SELATAN
province DKI JAKARTA
repoId IOS513
first_indexed 2018-11-16T18:19:29Z
last_indexed 2018-11-16T18:19:29Z
recordtype dc
_version_ 1800763757192806400
score 17.13294