RASIO INELASTIS STRUKTUR GEDUNG TIDAK SIMETRIS HORIZONTAL AKIBAT GETARAN GEMPA
Main Author: | Hutauruk, Denny Meisandy |
---|---|
Format: | Article info eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Islam Sumatera Utara
, 2018
|
Online Access: |
https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/but/article/view/538 https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/but/article/view/538/471 |
ctrlnum |
--jurnal.uisu.ac.id-index.php-index-oai:article-538 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title lang="en-US">RASIO INELASTIS STRUKTUR GEDUNG TIDAK SIMETRIS HORIZONTAL AKIBAT GETARAN GEMPA</title><creator>Hutauruk, Denny Meisandy</creator><description lang="en-US">Penyebab utama terjadinya torsi pada bangunan selama getaran gempa terjadi ialah akibat tidak simetrisnya distribusi massa dan kekakuan. Elemen penahan lateral harus mampu menahan berbagai jenis karakterisik gempa yang terjadi. Kurva backbone (backbone curve) dan gabungan kurva histeresisnya (hysteretic curve) menggambarkan model serbaguna dari perilaku siklik struktur beton bertulang dan memodelkan perilaku penurunan regangan selama pemberian beban. Parameter pembentuk kurva backbone diantaranya ialah kapasitas rotasi plastis. Pada penelitian ini akan dilakukan studi parametrik pada model bangunan dengan elemen penahan lateral berupa dinding geser dengan variasi eksentrisitas kekakuan yang dipengaruhi kapasitas rotasi plastis secara 2D untuk melihat rotasi struktur melalui tinjauan rasio simpangan inelastis yang terjadi pada dinding fleksibel (flexible wall) dan dinding yang lebih kaku (stiff wall). Perbedaan simpangan pada kedua dinding (fleksibel dan kaku) meyebabkan rotasi pada lantai. Struktur tersebut akan dianalisis dengan program Ruaumoko dalam kondisi inelastis dengan metode analisis time history dan diberikan eksitasi gempa. Rasio simpangan inelastis pada sisi kaku dapat mencapai 27% dan pada sisi fleksibel dapat mencapai 20%.</description><publisher lang="en-US">Universitas Islam Sumatera Utara</publisher><contributor lang="en-US"/><date>2018-06-23</date><type>Journal:Article</type><type>Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion</type><type>Journal:Article</type><type>Other:</type><identifier>https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/but/article/view/538</identifier><source lang="en-US">Buletin Utama Teknik; Vol 13, No 3 (2018): Edisi Mei; 193-198</source><source>2598-3814</source><source>1410-4520</source><language>eng</language><relation>https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/but/article/view/538/471</relation><rights lang="en-US">Copyright (c) 2018 Buletin Utama Teknik</rights><recordID>--jurnal.uisu.ac.id-index.php-index-oai:article-538</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal Other:info:eu-repo/semantics/publishedVersion Other Other: Journal:eJournal |
author |
Hutauruk, Denny Meisandy |
title |
RASIO INELASTIS STRUKTUR GEDUNG TIDAK SIMETRIS HORIZONTAL AKIBAT GETARAN GEMPA |
publisher |
Universitas Islam Sumatera Utara |
publishDate |
2018 |
url |
https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/but/article/view/538 https://jurnal.uisu.ac.id/index.php/but/article/view/538/471 |
contents |
Penyebab utama terjadinya torsi pada bangunan selama getaran gempa terjadi ialah akibat tidak simetrisnya distribusi massa dan kekakuan. Elemen penahan lateral harus mampu menahan berbagai jenis karakterisik gempa yang terjadi. Kurva backbone (backbone curve) dan gabungan kurva histeresisnya (hysteretic curve) menggambarkan model serbaguna dari perilaku siklik struktur beton bertulang dan memodelkan perilaku penurunan regangan selama pemberian beban. Parameter pembentuk kurva backbone diantaranya ialah kapasitas rotasi plastis. Pada penelitian ini akan dilakukan studi parametrik pada model bangunan dengan elemen penahan lateral berupa dinding geser dengan variasi eksentrisitas kekakuan yang dipengaruhi kapasitas rotasi plastis secara 2D untuk melihat rotasi struktur melalui tinjauan rasio simpangan inelastis yang terjadi pada dinding fleksibel (flexible wall) dan dinding yang lebih kaku (stiff wall). Perbedaan simpangan pada kedua dinding (fleksibel dan kaku) meyebabkan rotasi pada lantai. Struktur tersebut akan dianalisis dengan program Ruaumoko dalam kondisi inelastis dengan metode analisis time history dan diberikan eksitasi gempa. Rasio simpangan inelastis pada sisi kaku dapat mencapai 27% dan pada sisi fleksibel dapat mencapai 20%. |
id |
IOS5112.--jurnal.uisu.ac.id-index.php-index-oai:article-538 |
institution |
Universitas Islam Sumatera Utara |
institution_id |
1254 |
institution_type |
library:university library |
library |
Universitas Islam Sumatera Utara |
library_id |
1095 |
collection |
Buletin Utama Teknik |
repository_id |
5112 |
subject_area |
Electronics/Teknik Elektronika Teknik Industri, Mesin Teknik Informatika Civil Engineering/Teknik Sipil |
city |
KOTA MEDAN |
province |
SUMATERA UTARA |
shared_to_ipusnas_str |
1 |
repoId |
IOS5112 |
first_indexed |
2018-07-10T07:29:25Z |
last_indexed |
2018-07-10T07:29:25Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1686309612553240576 |
score |
17.538404 |