PENGARUH KOMBINASI DOSIS PUPUK ANORGANIK DAN PUPUK HIJAU TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG MERAH (Allium cepa L.) VARIETAS LEMBAH PALU

Main Author: Supriadi, Dedy
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: AGROTEKBIS , 2015
Online Access: http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/Agrotekbis/article/view/4738
http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/Agrotekbis/article/view/4738/3592
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi dosis pupuk anorganik dan pupuk hijau terhadap pertumbuhan dan hasil bawang merah (Allium cepa L.) varietas Lembah Palu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK), dengan perlakuan kombinasi dosis pupuk anorganik yang telah di rekomendasikan oleh BPTP Sulteng (2007), yaitu terdiri dari : P0 (Tanpa pupuk), P1 (50kg Urea, 75kg SP-36, 50kg KCl), P2 (100kg Urea, 150kg SP-36,100kg KCl), P3 (50kg Urea, 75kg SP-36, 50kg KCl + 3,9kg pupuk hijau daun gamal), P4 (50kg Urea, 75kg SP-36, 50kg KCl + 7,8kg pupuk hijau daun gamal), P5 (100kg Urea, 150kg SP-36, 100kg KCl + 3,9kg pupuk hijau daun gamal), dan P6 (100kg Urea,150kg SP-36, 100kg KCl + 7,8kg pupuk hijau daun gamal). Perlakuan tersebut diulang sebanyak tiga kali sehingga terdapat 21 petak percobaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kombinasi dosis pupuk anorganik setengah rekomendasi di tambah pupuk hijau 10 ton/ha menunjukan pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah yang tertinggi yaitu rata-rata tinggi tanaman 34,94 cm, jumlah daun 31,87 cm2, luas daun 358,26 cm, bobot segar umbi 56,80 g, dan bobot segar tanaman 69,18 g. Pertumbuhan dan hasil tanaman bawang merah yang terbaik terlihat pada pemberian setengah rekomendasi pupuk anorganik dibanding dengan pemberian pupuk anorganik sesuai rekomendasi. Pemberian pupuk hijau daun gamal 10 ton/ha memberikan respon pertumbuhan dan hasil tanaman yang lebih tinggi namun tidak berbeda dengan pemberian pupuk hijau daun gamal 5 ton/ha.