Daftar Isi:
  • Dalam skripsi ini penulis menganalisis tokoh Naoko dalam novel Noruwei no Mori karya Murakami Haruki. Novel ini menceritakan tentang kisah percintaan masa remaja seorang pria bernama Watanabe Toru dengan Naoko. Watanabe adalah seorang pria penyendiri yang suka membaca buku. Dia bertemu dengan Naoko ketika masih SMA. Naoko pada saat itu adalah kekasih dari sahabatnya bernama Kizuki. Setelah Kizuki meninggal akibat bunuh diri, Watanabe dan Naoko pun menjadi jarang bertemu hingga mereka tidak sengaja bertemu kembali setahun kemudian setelah mereka sama-sama sudah kuliah. Mereka akhirnya berkencan dan saling menyukai. Kemudian Naoko tiba-tiba menghilang dan diketahui menderita gangguan jiwa dan harus menginap di asrama kejiwaan bernama asrama Ami. Penulis menganalisis novel Noruwei no Mori ini dengan menggunakan teori naluri kehidupan dan naluri kematian dari Sigmund Freud. Teori ini digunakan untuk menganalisis tokoh Naoko yang mengalami gangguan kejiwaan. Naluri kehidupan yaitu berupa naluri seksualitas dan naluri kematian berupa penghancuran terhadap diri sendiri atau orang lain. Dengan menggunakan teori ini, penulis akan menganalisis unsur-unsur penting dari naluri kehidupan dan naluri kematian yang dimiliki oleh tokoh Naoko.