ANALISIS PERBANDINGAN SIKAP KONSUMEN TERHADAP MAKANAN FAST FOOD KENTUCKY FRIED CHICKEN DAN MCDONALD'S (Studi Kasus Konsumen Kentucky Fried Chicken di Galaxi, Jaka Setia, Bekasi Selatan dan McDonald's di Pekayon Jaya, Jaka Setia, Bekasi Selatan)

Main Author: Rani, Pertiwi
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unsada.ac.id/1531/1/cover.pdf
http://repository.unsada.ac.id/1531/2/BAB%20I.pdf
http://repository.unsada.ac.id/1531/3/BAB%20II.pdf
http://repository.unsada.ac.id/1531/4/BAB%20III.pdf
http://repository.unsada.ac.id/1531/5/BAB%20IV.pdf
http://repository.unsada.ac.id/1531/6/BAB%20V.pdf
http://repository.unsada.ac.id/1531/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unsada.ac.id/1531/8/LAMPIRAN.pdf
http://repository.unsada.ac.id/1531/
http://repository.unsada.ac.id/cgi/oai2
Daftar Isi:
  • Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana perbandingan sikap konsumen berdasarkan tingkat evaluasi (kepentingan) makanan fast food dan kepercayaan konsumen terhadap makanan fast food merek KFC dan MCD. dengan menggunakan metode penilaian SPSS. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis Fishbein yang terdiri dari analisis kuantitatif, analisis deskriptif dan analisis koparatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap kosumen terhadap atribut makanan fast food merek KFC paling tertinggi adalah layanan pelelngkap 20,94 yaitu masuk kategori sangat positif dan total sikap konsumen terhadap makanan fast food KFC adalah 80,85 dan ini mencapai kategori positif. Kemudian hasil penenlitian yang menjadi pembandingnya yaitu sikap kosumen terhadap atribut makanan fast food merek KFC paling tertinggi adalah layanan pelelngkap 21,03 yaitu masuk kategori sangat positif dan total sikap konsumen terhadap makanan fast food MCD adalah 81,55 dan ini juga mencapai kategori positif. Bisa disimpulkan bahwa sikap konsumen terhadap kedua makanan fast food merek KFC dan MCD yaitu sangat positif. Dari hasil olah data Semantic Differential pada makanan fast food merek KFC, semua atribut memiliki jarak antara titik kepercayaan dan evaluasi namun jarak yang paling jauh antara satu garis kontinum adalah layanan pelengkap. Kemudian dari hasil olah data Semantic Differential pada makanan fast food merek MCD, semua atribut memiliki jarak antara titik kepercayaan dan evaluasi namun jarak yang paling jauh antara satu garis kontinum adalah merek.