PENGARUH TERAPI MUSIK KLASIK MOZART TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERI PADA PASIEN PASCA BEDAH LAPARATOMI DI RSUD PROF.DR.ALOEI SABOE PROVINSI GORONTALO

Main Author: Nofrin Moha
Format: Book
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Muhammadiyah Gorontalo, FIKES , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.umgo.ac.id//index.php?p=show_detail&id=307
Daftar Isi:
  • Di Indonesia terjadi peningkatan bedah laparatomi, di tahun 2000 sebesar 47,22% tahun 2001 sebesar 45,19% tahun 2002 sebesar 47,13% tahun 2003 sebesar 46,87% tahun 2004 sebesar 53,22%. Tahun 2005 sebesar 51,59% dan tahun 2006 sebesar 53,68% menurut depkes RI kasus laparatomi pada tahun 2005 terdapat 621 kasus. berdasarkan data RSUD. Prof. Dr. Aloe Saboe periode januari 2012 sampai dengan desember 2012 terdapat 34 pasien yang dilakukan tindakan pembedahan laparatomi. Desain penelitian ini adalah Quasi Experiment dengan pendekatan desain pretest with control group. Pengambilan sampel yang digunakan adalah 12 Orang 6 orang kelompok control dan 6 orang kelompok intervasi).nyeri diukur dengan visual analog skala (VAS). Analisa data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji T sampel dependent. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada pengaruh yang signifikan tetapi music klasik Mozart terhadap penurunan intensitas nyeri (P value 0,008) dan bivariat dan denyut nadi (P value = 0,028) pada pasien paska bedah laparatomi.
  • 29 x 21 cm