KEBIASAAN JALAN KAKI DENGAN KADAR GULA DARAH PADA PENDERITA DM TIPE 2
Main Authors: | Muhlisoh, Muhlisoh, Hasaini, Asni |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Muhammadiyah Banjarmasin
, 2020
|
Online Access: |
https://journal.umbjm.ac.id/index.php/caring-nursing/article/view/597 https://journal.umbjm.ac.id/index.php/caring-nursing/article/view/597/392 |
Daftar Isi:
- Pada tahun 2017 Indonesia menduduki peringkat ke-6 dengan jumlah penderita DM sebanyak 10,3 juta jiwa, dengan prediksi prevalensi penderita DM akan terjadi peningkatan menjadi 9,9% pada tahun 2045. Obesitas dan minimnya aktivitas fisik faktor tersering penyebab Diabetes Melitus Tipe 2 yang pada akhirnya selalu ketergantungan dengan obat untuk mengontrol kadar gula darah sewaktu, pengelolaan DM yaitu aktivitas fisik dinilai dapat mengontrol kadar gula darah seperti kebiasaan berolahraga jalan kaki. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara Kebiasaan Jalan Kaki dengan Kadar Gula Darah pada Penderita DM Tipe 2. Penelitian kuantitatif korelasi dengan pendekatan cross sectional dengan sampel penelitian sebanyak 104 pasien Penderita DM Tipe 2 menggunakan Consecutive Sampling. Instrumen menggunakan kuesioner dan kadar gula darah sewaktu menggunakan glukometer, analisis data menggunakan Spearmans Rho. Hasil penelitian ini adalah ada hubungan antara Kebiasaan Jalan Kaki dengan Kadar Gula Darah dengan nilai ρ value = 0,000 (ρ value<α) dan koefisien korelasi (rho) sebesar 0,591. Kebiasaan jalan kaki sebagai alternatif pilihan kegiatan olahraga yang sangat sederhana dan mudah dilaksanakan secara rutin agar kadar gula darah tetap terkontrol