Evaluasi Kinerja Struktur Gedung Bertingkat Menggunakan Nonlinear Static Pushover Analysis dengan Capacity Spectrum Method (CSM) (Studi Kasus: Gedung B Rumah Sakit Umum Muhammadyah Metro)

Main Authors: Kurniawati, Risa, Bayzoni, Bayzoni, Husni, Hasti Riakara, Isneini, Mohd
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Jurnal Rekayasa Sipil dan Desain , 2021
Online Access: http://journal.eng.unila.ac.id/index.php/jrsdd/article/view/2004
http://journal.eng.unila.ac.id/index.php/jrsdd/article/view/2004/pdf
http://journal.eng.unila.ac.id/index.php/jrsdd/article/downloadSuppFile/2004/1092
Daftar Isi:
  • AbstractIndonesia is an earthquake prone area. One of the efforts to anticipate these impacts is to meet the needs of earthquake-resistant buildings. The building must provide optimal performance. Therefore, we need an analysis of earthquake forces in this case pushover analysis. Pushover analysis is an analysis in which the influence of the design earthquake on the structure is considered as a static load that captures the center of mass of each floor.This research takes a case study in Muhammadyah Metro General Hospital Building (B). The purpose of this study to determine the performance point and building performance level using pushover analysis with the capacity spectrum method (CSM). The standard provisions used in this study refer to SNI 1727-2020, SNI 1726-2019, FEMA-440 (2005), and ATC-40 (1996).Based on the results, it can be concluded that this Building shows performance with a level of damage control . However, the structure of this building in the existing condition doesn’t meet the ideal collapse concept. Therefore, the partial ductile behavior of the building results in structural damage but doesn’t collapse. The earthquake has a probability of being exceeded during the life of the structure of 50 years is 10%. Keywords: Pushover Analysis, Earthquake-resistant Buildings, Performance Level AbstrakIndonesia merupakan wilayah rawan gempa bumi. Salah satu upaya untuk mengantisipasi dampak tersebutadalahdengan memenuhi kebutuhan bangunan tahan gempa. Bangunan harus memberikan kinerja yang optimal. Maka dari itu, diperlukan suatu analisis gaya gempa dalam hal ini analisis pushover. Analisis pushover adalah analisis yang mana pengaruh gempa rencana pada struktur dianggap sebagai beban statik yang menangkap pada pusat massa masing-masing lantai.Penelitian ini mengambil studi kasus pada Gedung B Rumah Sakit Umum Muhammadyah Metro. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performance point dan kriteria level kinerja gedung menggunakan analisis pushover dengan capacity spectrum method (CSM). Adapun peraturan standar yang digunakan pada penelitian ini meliputi SNI 1727-2020, SNI 1726-2019, FEMA-440 (2005), serta ATC-40 (1996).Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa Gedung menunjukkan kinerja damage control . Namun, struktur gedung ini pada kondisi eksisting tidak memenuhi konsep keruntuhan ideal. Dengan demikian, perilaku daktail parsial mengakibatkan kerusakan struktur tetapi tidak runtuh. Gempa tersebut memiliki masa layan selama umur struktur bangunan 50 tahun adalah 10%.Kata Kunci : Analisis Pushover, Bangunan Tahan Gempa, Level Kinerja