Main Author: Andjarwati, Dica Erly
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Puslitbang Kebijakan dan Penerapan Teknologi (PKPT), Kementerian PUPR , 2016
Online Access: http://jurnalsosekpu.pu.go.id/index.php/sosekpu/article/view/92
http://jurnalsosekpu.pu.go.id/index.php/sosekpu/article/view/92/72
Daftar Isi:
  • Salah satu tantangan sektor jalan Indonesia adalah pelayanan infrastruktur jalan dalam peningkatan keefektifanmanfaat dan fungsi jalan. Banyak pembangunan jalan yang masih kurang optimal yaitu masih terjadi kemacetan dantingkat perekonomian masyarakat di sekitar jalan tersebut masih stagnan. Hal tersebut mengakibatkan pemborosananggaran jika tidak efektif operasionalisasiannya. Untuk penggunaan anggaran tersebut sudah tersedia ketentuan pidanajika penyelenggaraan jalan tidak efektif untuk kepentingan dan pelayanan lalu lintas serta meningkatkan pertumbuhanekonomi (kesejahteraan masyarakat). Salah satu cara mengatasi permasalahan tersebut dengan memberikan peluang bagimasyarakat untuk ikut berperan serta dalam proses dan tahapan penyelenggaraan jalan. Tahap pengawasan merupakantahap penyelenggaraan jalan yang membuka peluang terbesar bagi masuknya peran masyarakat. Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui tingkat peran masyarakat dalam pengawasan terhadap fungsi dan pengendalian manfaat jalan,faktor penyebab dan solusinya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan penyebaran kuesionerdi 2 (dua) lokasi yaitu Semarang dan Bali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran masyarakat dalam pengawasanterhadap fungsi dan pengendalian pemanfaatan jalan masih rendah karena kurangnya pengetahuan mengenai prosedurpengaduan dan masih kurangnya “trust” masyarakat terhadap pemerintah.Kata Kunci : Jalan, peran masyarakat, pengawasan