Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kinerja Guru Terhadap Prestasi Siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli Tengah
Main Author: | Said, Anwar |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ut.ac.id/938/1/40890.pdf http://repository.ut.ac.id/938/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap prestasi siswa, pengaruh kinerja guru terhadap prestasi siswa, dan pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja guru secara bersama-sama terhadap prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli Kabupaten Tapanuli Tengah. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian survei. Responden adalah siswa Kelas IX SMP Negeri 2 Pandan Nauli sebanyak 134 orang dengan menggunakan metode proporsional random sampling. Tipe penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory reseach), karena penelitian ini bermaksud menjelaskan pengaruh antara variabel kepemimpinan kepala sekolah dan variabel kinerja guru terhadap variable prestasi siswa. Pengumpulan data dilakukan melalui kuisioner dan dokumen sekolah. Analisis data menggunakan analisa regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan, 1). Kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh positif terhadap prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli, 2). Kinerja guru berpengaruh positif terhadap prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli, 3). Kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja guru secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli. Berdasarkan analisis determinan menunjukkan variabel kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja guru mampu menjelaskan variabel prestasi siswa SMP Negeri 2 Pandan Nauli sebesar 47,90 %, sedangkan sisanya sebesar 52,10 % dipengaruhi variabel lain yang mempengaruhi prestasi siswa diluar variabel dalam penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kinerja guru lebih dominan mempengaruhi prestasi siswa daripada variabel kepemimpinan kepala sekolah. Hal ini terbukti dari hasil uji t menunjukkan bahwa variabel kinerja guru sebesar 5,979, sedangkan kepemimpinan kepala sekolah sebesar 3,421.