Implementasi Algoritma Genetika Dan Metode Vam Untuk Menyelesaikan Masalah Transportasi Linier

Main Authors: Thaib, Dina, APN, Nirwansyah, Suyanto,
Format: Proceeding PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.ut.ac.id/8138/1/Semnas%20FMIPA%202012-dina.pdf
http://repository.ut.ac.id/8138/
Daftar Isi:
  • Model masalah transportasi linier, merupakan permasalahan program linier, pada umumnya berkaitan dengan penentuan biaya pengiriman terendah untuk mendistribusikan sembarang komoditi dari sembarang kelompok pemasok, yang disebut sebagai sumber, ke sembarang penerima, yang disebut sebagai tujuan. Vogel Approximation Model (VAM) yang dianggap sebagai metode konvesional terbaik yang dapat menyelesaikan masalah transportasi linier masih memiliki kelemahan. Solusi awal yang dihasilkan dari metode ini terkadang masih jauh dari solusi optimal. Algoritma Genetika merupakan metode pencarian yang handal yang memiliki kemampuan menemukan solusi yang optimal atau paling tidak mendekati optimal untuk masalah transportasi. Salah satu parameter yang dapat menentukan biaya pengiriman terendah pada masalah transportasi adalah jarak dari sumber ke tujuan. Algoritma A* merupakan salah satu algoritma pencarian yang digunakan untuk mencari jalur dan jarak terpendek dari sumber ke tujuan. Makalah ini akan membahas penerapan algoritma Genetika pada masalah transportasi linier dengan masukan jarak sebagai biaya yang dihasilkan melalui Algoritma A*. Setiap solusi awal yang dihasilkan melalui algoritma Genetika dibandingkan dengan metode VAM. Untuk ukuran percobaan mxn ≤ 25 di mana m titik penawaran pada sumber dan n titik permintaan pada tujuan, solusi awal yang diperoleh dengan menggunakan algoritma Genetika sama atau lebih baik dibandingkan dengan VAM pada waktu yang sama. Untuk mxn > 25, algoritma Genetika membutuhkan waktu yang lebih besar untuk menemukan solusi awal, yang mengikuti kurva persamaan kuadrat.