Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis dan Self-efficacy Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Time Token Arends
| Main Author: | Astridewi, Sastika |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ut.ac.id/7733/1/43399.pdf http://repository.ut.ac.id/7733/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan komunikasi matematis dan Self-efficacy siswa berdasarkan studi pendahuluan hasil survei Lembaga atau Organisasi resmi. Oleh karena itu, peneliti menerapkan strategi lain dalam pembelajaran, yaitu dengan menerapkan pembelajaran kooperatif Time Token Arends untuk meningkatkan kemtunpuan komunikasi matematis dan Self-efficacy siswa. Penelitian kuantitatif ini dilakukan di SMA N 3 Kota Serang, setelah proses pengolahan data, dihasilkan, bahwa: 1) peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa yang mendapatkan model pembelajaran kooperatif Time Token Arends lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional; 2) tidak ada interaksi model pembelajaran dan pengelompokkan siswa terhadap kemampuan komunikasi matematis; 3) peningkatan kernampuan komunikasi matematis siswa yang mendapatkan model pembelajaran kooperatif Time Token Arends pada kelompok siswa berkemampuan tinggi lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional; 4) peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa yang mendapatkan model pembelajaran kooperatif Time Token Arends pada kelompok siswa berkemampuan sedang tidak lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional; 5) peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa yang mendapatkan model pembelajaran kooperatif Time Token Arends pada kelompok siswa berkemampuan rendah lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional; 6) peningkatan Selfe fficacy siswa yang memperoleh model pembelajaran kooperatif tipe Time Token Arends lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran konvensicnal; 7) tidak ada interaksi model pembelajaran dan pengelompokkan siswa terhadap Self-efficacy siswa; 8) peningkatan Self efficacy siswa yang mendapatkan model pembelajaran kooperatif Time Token Arends pada kelompok berkemarnpuan tinggi tidak lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional; 9) peningkatan Self-efficacy siswa yang mendapatkan model pembelajaran kooperatif Time Token Arends pada kelompok berkemampuan sedang lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional; 10) peningkatan Self-efficacy siswa yang mendapatkan model pembelajaran kooperatif Time Token Arends pada kelompok berkemampuan rendah tidak lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional.