Kontribusi Kegatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Terhadap Kompetensi Guru SMA Di Kabupaten Pasaman

Main Author: Haslina,
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ut.ac.id/7444/1/cvr42909.pdf
http://repository.ut.ac.id/7444/
Daftar Isi:
  • Kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) merupakan sektor utama bagi peningkatan kompetensi guru. Namun, berdasarkan hasil pengamatan terbatas, guru yang mengikuti kegiatan MGMP belum sepenuhnya menerapkan hal-hal yang diperolehnya dari kegiatan tersebut. Misalnya, guru belum menyusun perangkat pembelajaran secara lengkap dan benar, guru belum melaksanakan proses pembelajaran untuk mencapai hasil pendidikan yang bermutu, dan guru belum menyusun, melaksanakan, menganalisis, dan menindaklanjut hasil penilaian dengan baik. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kontribusi kegiatan MGMP pada aspek perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, penilaian pembelajaran, dan diskusi masalah pembelajaran terhadap kompetensi guru dalam merencanakan,melaksanakan, dan menilai hasil belajar. Populasi penelitian ini peserta kegiatan MGMP jenjang SMA di Kabupaten Pasaman dengan jumlah 325 orang. Penyampelan menggunakan teknik proportional random sampling, dengan jumlah sampel 70 orang. Data dikumpulkan dengan angket model skala Likert. Data dianalisis dengan teknik korelasi dan regresi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan telah teruji pada taraf signifikansi <a=0,05 (kepercayaan 95%). Kontribusi kegiatan MGMP pada aspek perencanaan pembelajaran terhadap kompetensi guru dalam merencanakan pembelajaran 13,5%. Kontribusi kegiatan MGMP aspek pelaksanaan pembelajaran terhadap kompetensi guru dalam melaksanakan pembelajaran 7,6%. Kontribusi kegiatan MGMP aspek penilaian pembelajaran terhadap kompetensi guru dalam melaksanakan penilaian hasil belajar 8,5%. Kontribusi kegiatan MGMP pada aspek diskusi masalah pembelajaran terhadap kompetensi guru dalam merencanakan pembelajaran 8,7%. Kontribusi kegiatan MGMP aspek diskusi masalah pembelajaran terhadap kompetensi guru dalam melaksanakan pembelajaran 6, 1 %. Kontribusi kegiatan MGMP aspek diskusi masalah pembelajaran terhadap kompetensi guru dalam melaksanakan penilaian hasil belajar 6,3%. Simpulan penelitian ini adalah kegiatan MGMP berkontribusi positif terhadap kompetensi guru SMA di Kabupaten Pasaman dalam merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, dan penilaian hasil belajar. Artinya, pelaksanaan kegiatan MGMP secara efektif berkontribusi positif terhadap kompetensi guru.