Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Petugas Penyuluh Lapangan Pertanian Pada Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian, Perikanan,Kehutanan Dan Ketahanan Pangan (BP4KKP) Di Kecamatan Sepauk Kabupaten Sintang
Main Author: | Ekawaty, Agustina |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ut.ac.id/6983/1/42747.pdf http://repository.ut.ac.id/6983/ |
Daftar Isi:
- Permasalahan yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah gambaran kinerja dan faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja Petugas Penyuluh Lapangan Pertanian Pada Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan,Kehutanan Dan Ketahanan Pangan (BP4KKP) di Kecamatan Sepauk Kabupaten Sintang, tepatnya di Balai Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kecamatan Sepauk, Kabupaten Sintang. Penelitian ini mengggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subyek penelitian ini adalah Kepala Badan Penyuluh Pertanian,Perikanan, Kehutanan dan Ketahanan Pangan (BP4KKP) Kabupaten Sintang,Koordinator Balai Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan di Kecamatan Sepauk, Pejabat Struktural dan Staf khususnya tenaga penyuluhan pertanian lapangan yang ada di BP3K Kecamatan Sepauk, serta kelompok tani yang ada di Kecamatan Sepauk. Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kinerja PPL di Kecamatan Sepauk kurang optimal yaitu, faktor kemampuan penyuluh yang kurang, faktor kesesuaian penempatan yang belum tepat, faktor pemberian dukungan oleh atasan yang masih kurang, faktor anggaran yang mendukung kegiatan operasional penyuluh di lapangan masih kurang dan faktor sarana dan prasarana yang tidak dapat mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi PPL dalam pelaksanaan pembinaan kepada kelompok tani. Saran penelitian adalah untuk meningkatkan kinerja tenaga penyuluh di BP3K Sepauk, perlu dipertimbangkan untuk memberikan pelimpahan kewenangan kepada penyuluh serta menyusun perencanaan kegiatan serta jadwal-jadwal pembinaan dengan baik. Selain itu, perlu pelibatan penyuluh secara aktif dalam penentuan kebijakan serta menetapkan target yang harus dicapainya. Diperlukan peraturan yang ketat pada setiap pegawai, agar dapat menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan fungsinya, sehingga pegawai dapat bekerja sesuai dengan target yang telah disusun dalam Rencana Startegis BP4KKP dan dapat diterapkan untuk memperoleh hasil pekerjaan yang lebih baik dari apa yang telah ada.