Pengaruh Asam Metoksiasetat Terhadap Organ Reproduksi Dan Fertilitas Mencit Albino (Mus Musculus) Swiss Webster Jantan
Main Author: | Rumanta, Maman |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 1994
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ut.ac.id/6361/1/40010.pdf http://repository.ut.ac.id/6361/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetdhui pengaruh asam metoksiasetat fertilitas mencit (MAA) terhadap organ reproduksi dan (Mus muscul us) Swiss Webster jantan. Perlakuan MAA diberikan kepada mencit jantan umur tujuh minggu secara "gavage", sehari sekali selama empat minggu dengan satu hari istirahat pada setiap akhir minggu. Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap percobaan. Percobaan I adalah untuk mengetahui pengaruh MAA dosis 100, 150, 225 dan 300 mg/kg bb testis. Percobaan terhadap organ reproduksi dan struktur testis. Percobaan II untuk mengetahui pengaruh MAA dosis 100, 125,pemulihan 150, dan 175 mg/kg bb terhadap fertilitas mencit jantan. Mencit fertilitas dan control diberi akuabides terakhir, mencit steril. Sehari pada percobaan I setelah perlakuan MAA dibunuh dan dibedah. Dilakukan pengamatan terhadap berat testis, epididimis, dan vesikula seminalis; jumlah, motilitas dan morfologi spermatozoa;diameter, tinggi epitel, dan kondisi tubulus seminiferus, serta struktur testis. Mencit pada percobaan II,sehari setelah perlakuan terakhir dikawinkan dengan mencit betina dara tanpa perlakuan. Uji pemulihan (40 hari pascaperlakuan) hanya dilakukan pada mencit perlakuan dosis 125,150, dan 175 mg/kg bb. Mencit betina dibunuh dan dibedah Pada umur kebuntingan 18 hari. Dilakukan pengamatan terhadap kemampuan kawin, daya fertilisasi, indeks gestasi, dan penampilan reproduksi mencit betina pasangannya. Hasil percobaan I menunjukkan bahwa MAA dapat menurunkan berat testis dan berat epididimis, tetapi tidak menurunkan berat vesikula seminalis. Jumlah dan motilitas spermatozoa