Pengaruh Budaya Organisasi Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai (Studi Kasus Pada Badan Ketahanan Pangan Provinsi Riau)
Main Authors: | Radeswandri, Radeswandri, Utami, Tiwi Nurjannati |
---|---|
Format: | Monograph NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Terbuka
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ut.ac.id/5759/1/2013_83.pdf http://repository.ut.ac.id/5759/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh budaya organisasi dan disiplin kerja secara parsial maupun simultan terhadap kinerja pegawai pada Badan Ketahanan Pangan (BKP) Provinsi Riau. Desain pada penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan eksplanatori untuk melihat apakah ada pengaruhantara budaya organisasi dan disiplin kerja terhadap kinerjapegawai.Metode kualitatif juga digunakan untuk menggali lebih mendalam tentang budaya organisasi, disiplin dan kinerja pegawai di BKP Provinsi Riau. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pegawai BKP Provinsi Riau. Teknik analisa regresi berganda digunakan untuk melihat pengaruh budaya organisasi dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi dan disiplin kerja secara simultan mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada BKP Provinsi Riau.Hal ini dapat dijelaskan berdasarkan Analisis Koefisien Determinasi (Adjusted R2) yaitu 0,465, yang menunjukkan bahwa persentase sumbangan pengaruh variabel independen yaitu budaya organisasi dan disiplin kerja terhadap variabel kinerja pegawai sebesar 46,5 %.Secara parsial, budaya organisasi dan disiplin kerja mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai,dan yang paling dominan mempengaruhi kinerja adalah faktor disiplin kerja. Dengan demikian untuk meningkatkan kinerja pegawai maka pimpinan dan pegawai BKP Provinsi Riau perlu menerapkan disiplin kerja serta budaya organisasi yang lebih baik. Baik pimpinan maupun pegawai harus saling mendukung untuk mencapai tujuan organisasi. Pimpinan perlu melibatkan pegawai dalam pengambilan keputusan, memberikan pendidikan dan pelatihan yang sesuai dengan bidang pekerjaan pegawai,memberikan penghargaan kepada pegawai karena telah dengan baik melaksanakan tugas dan disiplin. Sedangkan pegawai hendaknya memahami dan melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sesuai aturan yang telah ditentukan.