Jenis-Jenis Puring (Codiaeum Variegatum) Dan Pembudiyaannya
Main Author: | Sulistiana, Susi |
---|---|
Format: | Proceeding PeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ut.ac.id/2396/1/fmipa201028.pdf http://repository.ut.ac.id/2396/ |
Daftar Isi:
- Penghijauan merupakan salah satu upaya manusia untuk mengurangi dampak berbagai pencemaran udara. Juga penghijauan merupakan penanggulangan polutan secara biologis untuk memperbaiki kualitas udara dan perlu dilakukan secara terpadu dan berkelanjutan agar berhasil dengan baik. Agen tanaman untuk upaya penghijauan yang dapat digunakan adalah tanaman yang memiliki kemampuan untuk mendegradasi polutan tersebut, salah satunya tanaman puring. Puring adalah tanaman yang memiliki daun paling baik dalam menyerap unsur plumbum (Pb/timah hitam/timbal) yang bertebaran di udara terbuka (2,05 mgr/liter). Selain sebagai tanaman penyerap polutan, puring yang dikenal juga dengan nama Croton digunakan sebagai tanaman hias karena keindahan keragaman corak dan warnanya. Tanaman yang termasuk dalam familia Euphorbiaceae ini mempunyai jenis yang sangat banyak, sekitar 260 jenis puring yang ada di Indonesia. Jenisjenis puring diantaranya adalah puring kura, puring emping, puring walet, puring apel malang, puring anting, puring gelatik, puring jengkol, dan puring oscar.Tanaman puring memiliki tinggi antara 90 cm - 3,5 m yang memerlukan cahaya dan mampu hidup dalam naungan sekitar 50-70 %. Media tanam puring, meliputi pupuk kandang, tanah merah, akar pakis halus, akar pakis kasar, pasir malang, sekam bakar, dan pupuk lambat urai (slow release) adalah kombinasi media tanam terbaik dengan pH 5,5-7,5.Gangguan hama yang sering menyerang, yaitu kutu putih (mealy bugs), kutu sisik, thrips, laba-laba kecil, dan ulat. Sedangkan penyakit pada tanaman puring seringkali disebabkan oleh jamur dan bakteri (Agrobacterium tumefaciens). Perbanyakan tanaman dapat dilakukan secara vegetatif melalui stek batang, stek daun, okulasi, dan pencangkokan, serta perbanyakan secara generatif melalui biji.