Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Dan Self Efficacy Siswa Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematika Siswa SMP

Main Author: Fatlah, Siti
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.ut.ac.id/1383/1/41074.pdf
http://repository.ut.ac.id/1383/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif dan Self Efficacy siswa terhadap kemampuan komunikasi matematika siswa SMP. Model pembelajaran kooperatif yang dimaksud dalam penelitian ini adalah model pembelajaran kooperatif tipe STAD sedangkan Self Efficacy siswa meliputi Self Efficacy tinggi dan Self Efficacy rendah. Untuk mengukur kemampuan komunikasi matematika dalam penelitian ini berupa tes uraian, sedangkan Self Efficacy siswa diukur dengan skala psikologi Self Efficacy siswa. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 1 Panggarangan Kabupaten Lebak Provinsi Banten dan sampel dalam penelitian ini adalah kelas VIII B dan kelas VIII E. Metode yang digunakan adalah metode kuasi eksperimen, sedangkan desain yang digunakan adalah treatment by level 2 x 2. Hipotesis penelitian diuji dengan menggunakan analisis varians (ANAVA) 2 jalan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa: (1) Hasil tes kemampuan komunikasi matematika (TKKM) pada kelompok siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran dengan metode kooperatif tipe STAD lebih tinggi daripada kelompok siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran dengan metode ekspositori; (2) Ada pengaruh interaksi antara model pembelajaran dengan Self Efficacy siswa; (3) Pada kelompok siswa yang memiliki Self Efficacy tinggi, hasil tes kemampuan komunikasi matematika (TKKM) pada kelompok siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran dengan metode kooperatif tipe STAD lebih tinggi daripada kelompok siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran dengan metode ekspositori; (4) Pada kelompok siswa yang memiliki Self Efficacy rendah, hasil tes kemampuan komunikasi matematika (TKKM) pada kelompok siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran dengan metode kooperatif tipe STAD lebih rendah daripada kelompok siswa yang diberi perlakuan model pembelajaran dengan metode ekspositori. Hasil dari penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi guru untuk melakukan proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.