Hubungan Motivasi Kerja Dengan Kinerja Pelayanan Pegawai Negeri Sipil Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Buton
Main Author: | Musnawir, La Ode Muhammad |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ut.ac.id/1026/1/40604.pdf http://repository.ut.ac.id/1026/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan hubungan motivasi kerja terhadap kinerja pelayanan pegawai negeri sipil pada Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Buton. Upaya tersebut dilakukan dalam rangka memenuhi kewajibannya sebagai lembaga publik unuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat. Semakin baik kinerja pelayanan akan membawa dampak positif terhadap minat investor/pengusaha untuk berinvestasi di sektor pertambangan. Sebaliknya kinerja pelayanan yang tidak baik akan menurunkan minat investor baik asing maupun domestik untuk berinvestasi. Populasi penelitian terdiri dari unsur pemberi pelayanan yaitu pegawai negeri sipil Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Buton sebanyak 30 orang dan unsur penerima pelayanan sebanyak 30 orang. Teknik pengumpulan data lapangan adalah kuesioner dan wawancara. Teknik analisis data dengan analisa deskriptif kuantitatif. Pengujian hipotesis penelitian menggunakan uji regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja pelayanan. Pengaruh positif artinya semakin tinggi motivasi kerja pegawai semakin optimal pula kinerja pelayanan. Sebaliknya, semakin rendah motivasi kerja pegawai semakin rendah pula kinerja pelayanan. Hubungan antara variabel motivasi kerja dengan kinerja pelayanan sebesar R = 0,795 dan R square (R2) = 0, 633 (63,3%). Hal ini menunjukkan bahwa variabel motivasi kerja terhadap kinerja pengaruhnya kuat, sedangkan sisanya 36,7% dipengaruhi oleh sebab-sebab lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian ini. Untuk menunjukkan kinerja pelayanan, perlu dilakukan upaya-upaya peningkatan motivasi kerja pegawai. Meningkatkan motivasi kerja pegawai adalah dengan proses pemuasan kebutuhan antara lain dengan memberikan pekerjaan yang bervariasi, mengurangi intensitas pekerjaan yng berlebihan, pemberian gaji yang sesuai kebutuhan hidup, pemberian intensif dan membuat kondisi kerja yang nyaman.