Daftar Isi:
  • ABSTRAK Berdasarkan hasil pra observasi yang dilakukan di SMPN-2 Kahayan Kuala menunjukkan bahwa model pembelajaran yang dilakukan tidak bervariasi dan metode yang digunakan hanya metode ceramah sehingga siswa merasa bosan dan kurang tertarik terhadap materi pembelajaran yang dijelaskan oleh guru. Tujuan penelitian; mengetahui keterlaksanaan pengelolaan pembelajaran, mengetahui aktivitas siswa selama penerapan model pembelajarankooperatif tipe TPS, mengetahui hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TPS, mengetahui respon siswa terhadap model pembelajaran kooperatif tipe TPS. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini melibatkan guru mata pelajaran sebagai objek pengamatan atau sebagai guru yang mengajar, dan siswa kelas VIII SMPN-2 Kahayan Kuala dengan jumlah 22 orang. Peneliti di sini sebagai pengamat yang mengamati kegiatan pembelajaran dari awal hingga akhir. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Oktober sampai bulan November 2015. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah lembar pengamatan pengelolaan pembelajaran, lembar aktivitas siswa, instrumen tes hasil belajar yang berjumlah 25 soal yang di ambil dari buku mata pelajaran IPA materi sistem pencernaan, dan lembar pengamatan respon siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan pembelajaran biologi dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TPS terlaksana dengan baik, ini terlihat dari rata-rata skor sebesar 3.12 dengan kategori baik. Aktivitas siswa masih berpusat kepada guru, karena aktivitas yang paling domoinan adalah mendengarkan/memperhatikan penjelasan guru dengan persentasi sebesar 9.83%. Hasil THB yang diikuti 22 orang siswa diketahui nilai rata-rata kelas sudah baik, ini terlihat dari ketuntasan klasikal yang yang diperoleh sebesar 86.36%. Respon siswa terhadap model pembelajaran kooperatif tipe TPS yaitu sebesar 100% senang mengikuti pembelajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TPS, 90.91% siswa menyatakan baru mengikuti pembalajaran menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TPS dan 9.09% tidak baru. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share(TPS) dapat digunakan sebagai alternatif dalam pembelajaran biologi khususnya materi sistem pencernaan agar hasil belajar siswa menjadi lebih baik dan sesuai dengan yang diharapkan.